Bisnis.com, TANGERANG – Proses distribusi logistik surat suara untuk pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) Walikota dan Wakil Walikota sempat terkendala karena basah.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Tangerang Agus Muslim mengatakan hujan yang mengguyur Tangerang beberapa hari terakhir membuat khawatir petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Patroli terakhir bersama tim gabungan kami memastikan apakah ada surat suara rusak. Hampir jam 5 subuh kami mengecek dan surat suara masih ada yang bisa digunakan,” katanya saat memantau pelaksanaan Pilkada di Tangerang, Rabu (27/6/2018).
Baca Juga
Agus menjelaskan ada delapan kotak yang tersebar di Kecamatan Nerogtog, Kelurahan Pinang, Tangerang yang terlapor basah.
Laporan yang dia terima adalah TPS 9, 10, dan 13 yang surat suaranya terkena hujan. Sementara sisanya masih menunggu perkembangan terbaru.
Surat suara tambah Agus bisa terlindung karena saat pengiriman kotak yang membungkus perantara suara pemilih terlindung lapisan luar sehingga hanya sedikit yang merembes ke dalam.