Bisnis.com, JAKARTA - Dalam hitungan jam, sekitar 10 jam ke depan, para peserta Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2018 sudah bisa mengetahui status mereka: lulus atau tidak lulus.
Melalui laman resmi pengumuman www.pengumuman.snmptn.ac.id, para peserta dapat mengetahui status kelulusan mereka pada hari ini, Selasa (17/4/2018), mulai pukul 17.00 WIB.
Baca Juga
Bila laman tersebut mengalami gangguan (error) atau sulit diakses lantaran tingginya trafik pengunjung yang mengunjungi laman ini secara bersamaan, para peserta bisa mengunjungi mirror link di bawah ini:
http://snmptn.unsri.ac.id
http://snmptn.ui.ac.id
http://snmptn.ipb.ac.id
http://snmptn.itb.ac.id
http://snmptn.undip.ac.id
http://snmptn.ugm.ac.id
http://snmptn.its.ac.id
http://snmptn.unair.ac.id
http://snmptn.untan.ac.id
http://snmptn.unhas.ac.id
http://snmptn.unand.ac.id
Untuk mereka yang dinyatakan lulus, sebaiknya mempersiapkan diri melakukan pendaftaran ulang di PTN yang menerimanya. Siapkan segala persyaratan yang dibutuhkan guna mengikuti proses verifikasi dokumen, yang akan dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan ujian tulis Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2018 pada 8 Mei 2018.
SNMPTN merupakan seleksi penelusuran prestasi akademik (nilai rapor) calon mahasiswa dilakukan oleh masing-masing PTN di bawah koordinasi panitia pusat.
Tercatat ada 85 PTN se-Indonesia yang mengikuti SNMPTN ini yakni Universitas Syiah Kuala, Universitas Malikussaleh, Universitas Teuku Umar, Universitas Samudera, ISBI Aceh, UIN AR-Raniry, Universitas Sumatera Utara, Universitas Negeri Medan, UIN Sumatera Utara, Universitas Riau, UIN Sultan Syarif Kasim Riau, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Universitas Andalas, Universitas Negeri Padang, ISI Padang Panjang, Universitas Jambi, Universitas Bengkulu, Universitas Sriwijaya.
UIN Raden Fatah, Universitas Bangka Belitung, Universitas Lampung, Institut Teknologi Sumatera, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Universitas Indonesia, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Universitas Negeri Jakarta, UPN Veteran Jakarta.
Kemudian, Universitas Singaperbangsa Karawang, Institut Teknologi Bandung, Universitas Padjadjaran, Universitas Pendidikan Indonesia, ISBI Bandung, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Institut Pertanian Bogor, Universitas Siliwangi, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Tidar, Universitas Sebelas Maret, ISI Surakarta.
Universitas Diponegoro, Universitas Negeri Semarang, UIN Walisongo Semarang, Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta, UPN Veteran Yogyakarta, ISI Yogyakarta, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Universitas Jember, Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Malang.
Lalu, UIN Malik Ibrahim Malang, Universitas Airlangga, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Trunojoyo Madura, UPN Veteran Jawa Timur, UIN Sunan Ampel Surabaya, Universitas Tanjungpura, Universitas Palangkaraya, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Mulawarman, Institut Teknologi Kalimantan, Universitas Borneo Tarakan.
Selanjutnya, Universitas Udayana, Universitas Pendidikan Ganesha, ISI Denpasar, Universitas Mataram, Universitas Nusa Cendana, Universitas Timor, Universitas Hasanuddin, Universitas Negeri Makassar, UIN Alauddin Makassar, Universitas Sam Ratulangi, Universitas Negeri Manado.
Universitas Tadulako, Universitas Sulawesi Barat, Universitas Haluoleo, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Sembilan Belas November Kolaka, Universitas Pattimura, Universitas Khairun, Universitas Cenderawasih, Universitas Musamus Merauke, ISBI Tanah Papua, Universitas Papua.