Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ribuan Calon Anggota Polri Tanda Tangani Pakta Integritas

Ribuan calon anggota Polri, orang tua, panitia, dan pengawas perekrutan anggota Polri di Airlangga Convention Center (ACC), Kamis (12/4/2018), melakukan penandatangan pakta integritas dan sumpah untuk jujur selama pelaksanaan tahapan seleksi.
Ilustrasi: Personel kepolisian melakukan apel persiapan pengamanan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/2)./Antara-Hafidz Mubarak A.
Ilustrasi: Personel kepolisian melakukan apel persiapan pengamanan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/2)./Antara-Hafidz Mubarak A.

Bisnis.com, SURABAYA - Berlaku jujur selama tahapan seleksi menjadi syarat yang harus dipenuhi calon anggota Polri. Tak hanya mereka, orang tua, panitia, dan pengawas perekrutan anggota Polri pun harus memiliki sikap yang sama.

Terkait itu, ribuan calon anggota Polri, orang tua, panitia, dan pengawas perekrutan anggota Polri di Airlangga Convention Center (ACC), Kamis (12/4/2018), melakukan penandatangan pakta integritas dan sumpah untuk jujur selama pelaksanaan tahapan seleksi.

"Pengambilan sumpah dan penandatanganan pakta integritas, pada panitia penyelenggara jangan main-main. Kita mencari personel untuk jangka panjang yang berkualitas," kata Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Machfud Arifin usai pengambilan sumpah dan penandatanganan pakta integritas.

Kapolda menegaskan, siapa pun anggota masyarakat yang ingin menjadi polisi dan memenuhi persyaratan harus lulus sesuai dengan kuota yang dimiliki Polda Jatim.

Dia mencontohkan, misalnya, orang bisa lulus tapi kuotanya terbatas tidak bisa mengikuti pendidikan karena daya didik, tempat penampungan sekolah dan pembiayaannya juga terbatas. Diharapkan dari pakta integritas ini siapa pun yang punya kualitas untuk bisa menjadi polisi bisa lulus.

"Kalau anaknya polisi bisa lulus. Tidak ada begitu. Panitia saja tidak bisa meluluskan apalagi yang mengaku-ngaku panitia. Itu yang diharapkan mencari bibit-bibit polisi untuk masa mendatang," ujarnya.

Pada pengambilan sumpah dan penandatanganan pakta integritas juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Universitas Negeri Surabaya dan Universitas Dr Soetomo Surabaya.

"Penerimaan Polri ada di bidang informasi dan teknologi (IT), ada bintara yang bidang kimia. Itu perlu dikerjasamakan dengan ahlinya yang ikut membantu seleksi," ujarnya.

Selain itu, bagi peserta dengan keahlian tertentu, maupun memiliki prestasi di bidang apa pun, seperti olah raga, kesenian, dan lain sebagainya, akan mendapatkan prioritas dari penyelenggara.

Machfud juga akan memberi rekomendasi bagi peserta yang memiliki kemampuan menghafal Quran, minimal 10 juz sampai 30 juz.

"Bagi yang hafal 30 juz atau 10 juz laporkan ke saya, lulus, nanti ditaruh di intel, taruh di pesantren-pesantren," ujar Machfud.

Penerimaan Terpadu Anggota Polri Tahun 2018 Panda Jatim, tercatat diikuti lebih dari 10ribu peserta. Sedangkan kuota yang diberikan menjadi kewenangan Mabes Polri.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper