Bisnis.com, JAKARTA -- Ketua MPR Zulkifli Hasan menolak keras upaya menghidupkan kembali (revitalisasi) lokalisasi Dolly di Surabaya, Jawa Timur.
"Saya di garis depan menolak revitalisasi Dolly," kata Zulhasan saat berkunjung ke Pesantren Jauharotul Hikmah (JH) di eks lokalisasi Dolly di Surabaya, Jawa Timur melalui siaran persnya, Rabu (7/2/2018).
Pesantren JH menampung hampir 200 anak-anak di eks lokaliasi Dolly yang ditutup sejak 2014.
Menurut Ustad Nu'man, pendiri dan pemimpin Pesantren JH, sekarang muncul tuntutan dari sebagian mantan pengelola lokalisasi Dolly unruk menghidupkan eks lokalisasi untuk kegiatan hiburan.
Lebih dari seribu warga eks lokalisasi Dolly menuntut ganti rugi terhadap Pemkot Surabaya Rp2,7 triliun karena merasa dirugikan akibat penutupan.
Hal ini merisaukan warga lainnya, termasuk Nu'man. "Kami khawatir masa depan anak didik kami kalau Dolly dihidupkan lagi," kata Nu'man.
Keberadaan pesantren JH telah mendidik anak-anak warga Dolly termasuk anak-anak mantan PSK.