Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PILKADA SERENTAK 2018: Ini Kesiapan Ganjar-Yasin Hadapi Sudirman-Ida

Pasangan Ganjar Pranowo- Taj Yasin Maimoen tidak merasa berat dan tak menganggap ringan jika harus head to head dengan pasangan cagub Sudirman Said-Ida Fauziyah pada Pilkada Jawa Tengah 2018.
Ganjar Pranowo/ANTARA-Rosa Panggabean
Ganjar Pranowo/ANTARA-Rosa Panggabean

Kabar24.com, SEMARANG - Pilkada Jawa Tengah hingga saat ini sudah memunculkan dua pasangan kandidat yang akan berlaga memperebutkan kursi gubernur dan wakil gubernur.

Terkait persaingan dengan kandidat yang ada, pasangan Ganjar Pranowo- Taj Yasin Maimoen tidak merasa berat dan tak menganggap ringan  jika harus head to head dengan pasangan cagub Sudirman Said-Ida Fauziyah pada Pilkada Jawa Tengah 2018.

"Berat dan ringan itu soal beban saja, kalau persepsi bebannya berat ya akan berat, tapi kalau [persepsinya] ringan ya ringan," kata Ganjar Pranowo di Semarang, Rabu (10/1/2018).

Ganjar mengungkapkan, dirinya telah mengalami tiga kontestasi politik dalam beberapa tahun terakhir yakni dua kali di tingkat legislatif pusat dan satu kali di eksekutif.

Ganjar berharap ada banyak pasangan bakal cagub yang mendaftar ke KPU Jawa Tengah.

"Kalau bisa sih ada 12 pasangan calon biar perwakilan dari masyarakat lebih banyak, biar representasinya lebih banyak, yang merasa terwakili lebih banyak, dan pilihannya dapat lebih banyak," ujarnya.

Menanggapi kekhawatiran pecahnya suara Nahdlatul Ulama karena Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Persatuan Pembangunan mengusung pasangan bakal cagub yang berbeda bersama sejumlah partai politik, Ganjar menyebutkan bahwa setiap warga negara dari berbagai organisasi apa pun mempunyai independensi untuk memilih.

"Biasanya independensi itu akan dipengaruhi kelompok-kelompok yang mengorganisasikannya dan sejauh mereka bisa memengaruhi pilihan masing-masing," katanya.

Pada Pilgub Jateng 2018, pasangan cagub Ganjar-Yasin diusung PDIP, PPP, Partai Nasdem, dan Partai Demokrat, sedangkan pasangan cagub Sudirman Said-Ida Fauziyah diusung Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Keadilan Sejahtera, serta Partai Amanat Nasional.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper