Kabar24.com, JAKARTA - Rusia mengingatkan AS bahwa pihaknya akan menyerang wilayah Suriah tempat pasukan khusus AS dan milisi pendukungnya beroperasi jika pasukannya diserang sebagimana yang pernah terjadi dua kali.
Rusia merujuk pada Tentara Demokratik Suriah (SDF), sebuah aliansi milisi Arab dan Kurdi yang berperang bersama dengan pasukan koalisi pimpinan AS.
Pasukan itu disebut Rusia telah berbelok dari medan pertempuran untuk mengambil alih Raqqa sampai Deir al-Zor, tempat dimana pasukan khusus Rusia membantu pasukan Suriah mengusir milisi ISIS.
Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan, SDF telah menguasai pinggiran timur sungai Eufrat bersama pasukan khusus AS dan telah pernah dua kali melakukan serangan dan melempar mortir terhadap pasukan Suriah yang dibantu pasukan khusus Rusia
“Seorang perwakilan dari komando militer AS di Al Udeid (pusat operasi pasukan AS di Qatar) telah diberitahu dengan jelas bahwa setiap serangan dari wilayah dimana pasukan SDF berada akan segera dihajar dengan serangan mematikan,” ujar Mayjen Igor Konashenkov dalam pernyataannya sebagaimana dikutip Reuters, Kamis (21/9/2017).
“Sejumlah lokasi di wilayah itu akan segera diserang dengan semua peralatan militer,” ujarnya.
Baca Juga
Di wilayah provinsi Deir al-Zor yang berada di wilayah timur Suriah, pasukan ISIS tengah bertempur menghadapi dua serangan terpisah, dari SDF dari satu sisi dan pada sisi lainnya dari pasukan Suriah dan sekutunya.