Kabar24.com, JAKARTA - Setelah sukses di Pilkada DKI Jakarta 2017, Partai Gerindra dan PKS akan melanjutkan koalisi dukungannya di pemilihan gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) 2018.
"Gerindra akan dengan PKS," kata Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mujahid, Rabu (27/4/2017).
Sodik menegaskan, bahwa koalisi tersebut diharapkam bisa mengulang kesuksesan di Pilkada DKI. Pada pilkada itu kedua parpol berhasil memenangkan pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI.
"Hanya mungkin nanti ada tambahan partai lain. Kita harapkan PAN bergabung, partai lain juga," katanya.
Tak hanya di Pilkada Jabar, wakil Komisi VIII DPR ini juga mengaku, koalisi Gerindra dan PKS akan dilakukan di beberapa wilayah dalam pilkada serentak 2018.
"Tampaknya arahnya seperti itu, jadi tinggal tambahan-tambahan partai lain. Tapi, format besarnya Gerindra-PKS," ujar Sodik.
Baca Juga
Untuk Pilkada Jabar, lanjut Sodik, pihaknya telah mengantongi sejumlah nama yang akan dicalonkan. Nama-nama itu antara lain Dedy Mizwar, Mulyadi, Kardaya Warnika, Ariza dan dirinya sendiri.
"Survei kan yang cukup besar itu adalah Dedy Mizwar, itu dari PKS. Gerindra sendiri fokus pada kader internal dan yang muncul hingga saat ini adalah ketua DPD Mulyadi,” ujarnya.