Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dedi Mulyadi Siap Maju di Pilgub Jabar Jika Diberi Mandat

Dedi Mulyadi menyatakan kesiapannya untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2024 jika diberikan mandat oleh partai Gerindra.
Dedi Mulyadi menyatakan kesiapannya untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2024 jika diberikan mandat oleh partai Gerindra. JIBI/Bisnis/Wisnu Wage
Dedi Mulyadi menyatakan kesiapannya untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2024 jika diberikan mandat oleh partai Gerindra. JIBI/Bisnis/Wisnu Wage

Bisnis.com, JAKARTA — Wakil Ketua Umum Dewan Pembina Partai Gerindra Dedi Mulyadi menyatakan kesiapannya untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2024 jika diberikan mandat oleh partai.

Dedi mengatakan hingga kini dirinya masih menunggu keputusan Partai Gerindra terkait siapa sosok yang akan diusung partainya di Pilgub Jabar 2024.

"Gerindra baru akan memutuskan terkait pemilihan kepala daerah pada Bulan Mei,” kata Dedi, dikutip Antara, Selasa (30/4/2024).

Soal apakah akan kembali menjadi anggota DPR setelah terpilih pada Pemilu 2024 atau maju pada Pilgub Jabar, Dedi mengatakan kalau hal tersebut tergantung tugas yang diberikan oleh partai.

“Kalau ditugaskan oleh partai kita harus berani mengambil risiko, karena ini tugas. Tugas itu kan jangankan jabatan, rumah pun harus kita tinggalkan kalau tugas,” kaya dia.

Saat ditanya apakah saat bergabung dengan Gerindra ada kesepakatan dengan Prabowo Subianto untuk tiket Pilgub Jabar, ia menegaskan, hal itu tidak ada. Menurutnya saat pertemuan pertama ia hanya menyampaikan komitmen untuk menjadikan Prabowo sebagai Presiden Indonesia.

"Hal-hal lain itu sifatnya penugasan, ya kita nunggu dong penugasan dari beliau, walaupun 'hilal' sudah ada, tapi kan belum ditetapkan dalam sidang isbat. Hilalnya sudah 80%,” katanya.

Meski demikian, ia menyebutkan bahwa sebenarnya ia sudah menjadi gubernur, khususnya bagi orang-orang kecil. Sementara Pilgub tangga untuk menjadi gubernur struktural yang diberikan mandat melalui Surat Keputusan (SK).

“Secara kultur saya sudah jadi gubernur. Bisa dilihat setiap hari di rumah saya datang sekdes, kades, tokoh dari berbagai tempat hanya untuk mengundang datang ke acara. Setiap hari saya keliling ke setiap daerah menyelesaikan problem lintas kabupaten,” kata dia.

Tidak hanya mengurusi publik, Dedi juga seringkali memberikan bantuan pembangunan ke berbagai daerah sesuai dengan kemampuan keuangan pribadinya. Hal tersebut sudah berlangsung sangat lama tidak hanya mendekati pemilu.

Dari situlah, kata KDM, ia masuk jajaran caleg suara terbesar secara nasional dan posisi pertama di Partai Gerindra dengan raihan 375.658 suara pada Pemilu 2024.

Sebelumnya, pengamat politik Universitas Padjadjaran (Unpad) Firman Manan memprediksi kandidat yang maju Pilgub Jawa Barat 2024 tidak akan jauh berbeda dengan periode 2018.

Pada Pilgub Jabar 2018 ada empat nama yang merupakan bekas kepala daerah. Pertama, Ridwan Kamil yang merupakan mantan Wali Kota Bandung.

Kedua, Ahmad Syaikhu mantan Wali Kota Bekasi, kemudian Dedi Mulyadi mantan Bupati Purwakarta, dan Uu Ruzhanul Ulum pasangan Ridwan Kamil yang merupakan Bupati Tasikmalaya.

“Kita ingat bersama pada 2018 kan kasusnya hampir sama, para mantan kepala daerah Dedi Mulyadi, Syaikhu, Ridwan Kamil itu juga bisa berpotensi terulang," ujar Firman, belum lama ini.

Pada 2024 ini, banyak kepala daerah di Jawa Barat yang berpotensi diusung maju oleh partainya. Meski begitu, tiket untuk maju dalam kontestasi Pilgub ada di ketua partai politik masing-masing.

"Beberapa nama yang bisa saja maju di Pilgub Jabar ada Bima Arya beliau juga Wali Kota Bogor dari PAN, kemudian mantan Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana dari Partai Demokrat, kemudian ada mantan Bupati Garut, Rudy Gunawan Partai Gerindra," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper