Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PENDAFTARAN SEKOLAH DINAS: STAN Favorit

Menjelang penutupan pendaftaran sekolah ikatan dinas pada 30 Maret 2017, pelamar paling banyak mendaftar pada Sekolah Tinggi Administrasi Negara (STAN).
Pameran pendidikan/Bisnis-Nurudin Abdullah
Pameran pendidikan/Bisnis-Nurudin Abdullah

Bisnis.com, JAKARTA—Menjelang penutupan pendaftaran sekolah ikatan dinas pada 30 Maret 2017, pelamar paling banyak mendaftar pada Sekolah Tinggi Administrasi Negara (STAN).

Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Setiawan Wangsaatmaja mengatakan jumlah pelamar STAN sudah melebihi jumlah alokasi formasi.

"Sebanyak 78.434 pelamar yang tercatat di STAN per saat ini. Sudah melebihi jumlah alokasi formasi," tuturnya dalam keterangan pers, Rabu (15/3/2017).

Sepekan dibukanya pendaftaran sekolah ikatan dinas, pelamar mulai menyerbu portal panselnas. Nampaknya pelamar paling banyak mendaftar pada Sekolah Tinggi Administrasi Negara (STAN).

Untuk tahun ini, jumlah alokasi formasi pada STAN sebanyak 6.961. STAN adalah sekolah ikatan dinas dibawah Kementerian Keuangan. Sementara itu, untuk formasi yang lain, Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang terbanyak kedua untuk jumlah pelamar.

Terdapat 19.813 pelamar yang mendaftar di sekolah ikatan dinas dibawah Kementerian Dalam Negeri, dimana mempunyai alokasi formasi sebanyak 1.689.

Kemudian disusul Sekolah Tinggi Ilmu Statitik (STIS)/ BPSdengan pelamar sebanyak 10.387, Politeknik Ilmu Kemasyarakatan (POLTEKIP) dan Politeknik Imigrasi (POLTEKIM) yang berada dibawah Kementerian Hukum dan HAM diserbu pelamar sebanyak 5.505, sementara Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (STMKG)/BMKG berjumlah 4.141 pelamar

Transportasi Darat (STTD)/Kementerian Perhubungan sebanyak 3.165 pelamar, dan Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN)/Lemsaneg sebanyak 900 pelamar. Pendaftaran sekolah ikatan dinas ini akan ditutup pada 31Maret 2017 mendatang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper