Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DUGAAN KORUPSI PERTAMINA MOR VI: Kejagung Periksa 30 Saksi

Untuk mengungkap dugaan korupsi pengelolaan keuangan PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Regional (MOR) VI Balikpapan Tahun Anggaran 2012-2015, penyidik Kejaksaan Agung telah memeriksa 30 orang saksi.
Ilustrasi korupsi/Antara
Ilustrasi korupsi/Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Untuk mengungkap dugaan korupsi pengelolaan keuangan PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Regional (MOR) VI Balikpapan Tahun Anggaran 2012-2015, penyidik Kejaksaan Agung telah memeriksa 30 orang saksi.

Sebanyak 30 saksi tersebut merupakan saksi dari internal dan rekanan perusahaaan minyak pelat merah tersebut.

"Sejauh ini, kami telah memeriksa 30 orang sebagai saksi dugaan korupsi tersebut," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung M. Rum di Jakarta, Kamis (8/12/2016).

Rum menambahkan, para saksi yang dipanggil umumnya menjelaskan soal pelaksanaan pekerjaan di PT Pertamina (Persero) Marketing Operational Regional (MOR) VI Balikpapan Kalimantan Timur.

Kemarin, penyidik gedung bundar telah memeriksa empat saksi yang merupakan rekanan perusahaan pelat merah itu.

Empat saksi tersebut yang dipanggil yakni Sudiardjo Hardi jabatan Direktur PT. Sumatera Ega Makanika Suplier Pompa, Titin Sri Suhartini jabatan Direktur CV. Linang Katulistiwa, Roberto Nainggolan jabatan Pemilik PT. Ragam Teknik Suplier Pompa, dan Alberto Susatra Sintoro.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper