Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DOA BERSAMA 212: Satgas Kebersihan GNPF-MUI Punguti Sampah

Di antara peserta doa bersama juga nampak sejumlah peserta yang memunguti sampah dan memasukkannya ke dalam tas plastik hitam yang mereka bawa.
Sejumlah peserta aksi mengarak ondel-ondel saat long march menuju Monas untuk mengikuti aksi 212 atau 2 Desember di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Jumat (2/12)./Antara-Akbar Nugroho Gumay
Sejumlah peserta aksi mengarak ondel-ondel saat long march menuju Monas untuk mengikuti aksi 212 atau 2 Desember di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Jumat (2/12)./Antara-Akbar Nugroho Gumay

Kabar24.com, JAKARTA - Aksi damai doa bersama 212 di lapangan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (2/12/2016) tak hanya memperlihatkan ribuan massa yang menyemut.

Di antara peserta doa bersama juga nampak sejumlah peserta yang memunguti sampah dan memasukkannya ke dalam tas plastik hitam yang mereka bawa.

Dari salah seorang Muslimat yang bertugas memungut sampah, seperti tampak dalam siaran langsung Kompas TV, terlihat tulisan Satgas Kebersihan GNPF MUI di bagian punggung. Sementara setangkai bunga nampak menyembul dari tas yang dibawanya. 

Sementara itu, warga yang hendak mengikuti doa bersama di Monumen Nasional nampak mengalir.

Berdasarkan pantauan Bisnis.com, sejumlah warga terlihat berjalan menuju Monas di sepanjang wilayah Menteng sekitar pukul 10.12 WIB, adapula yang menuju Monas dengan berkendaraan.

Hal serupa juga tampak di sejumlah stasiun kereta api yang menjadi perlintasan KRL. Di stasiun Bojonggede dan Citayam misalnya, sejumlah warga yang berbusana putih nampak menanti KRL pada Jumat pagi. Sementara itu, di stasiun Bojonggede, petugas kepolisian dari Polsek setempat nampak memonitor di lokasi stasiun.

Sementara itu, di stasiun Karet tidak nampak ada penambahan petugas pengamanan dibanding hari biasa.

Seperti diketahui, acara doa bersama di Monas dimulai pukul 08.00WIB pagi tadi.

Sejak Kamis malam (1/12/2016) sejumlah warga sudah mendatangi Monas dan tetap di sana menunggu acara dimulai.

Hingga kini sejumlah warga masih berusaha menuju Monas di tengah padatnya jalan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Saeno, Juli Etha
Editor : Saeno
Sumber : Kompas TV
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper