Kabar24.com, JAKARTA - Mahkamah Agung Arab Saudi menetapkan Idulfitri jatuh pada Rabu (6/7/2016) setelah tidak ada orang yang melapor melihat bulan sabit tanda awal bulan baru pada Senin(4/7/2016) petang.
Pengadilan Kerajaan mengumumkan keputusan yang menetapkan bahwa Ramadan tahun ini panjangnya 30 hari dan berakhir pada Selasa (5/7/2016).
Sebelumnya Pengadilan Kerajaan menyeru seluruh Muslim di kerajaan melapor ke pengadilan terdekat jika melihat bulan sabit tanda awal bulan baru dengan mata telanjang maupun teropong pada Senin petang.
Karena tidak ada yang melihat bulan sabit tanda awal bulan baru, hari pertama bulan Syawal dalam penanggalan Hijriyah ditetapkan jatuh pada Rabu.
Libur Idulfitri berakhir Jumat dan hari kerja di perusahaan-perusahaan bermula Minggu (10/7/2016) di Arab Saudi, demikian menurut warta Saudi Press Agency.
Besok, Arab Saudi Rayakan Idulfitri
Mahkamah Agung Arab Saudi menetapkan Idulfitri jatuh pada Rabu (6/7/2016) setelah tidak ada orang yang melapor melihat bulan sabit tanda awal bulan baru pada Senin(4/7/2016) petang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
35 menit yang lalu
PDIP Nilai Pemidanaan Sekjen Hasto Dipaksakan, Tak Ada Bukti Baru
44 menit yang lalu
Polemik di Balik Penetapan Sekjen PDIP Hasto sebagai Tersangka
52 menit yang lalu