Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Korupsi Mobile Crane: Adik Kandung BW Jalani Pemeriksan Perdana Sebagai Tersangka

Haryadi Budi Kuncoro menjalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka dugaan korupsi pengadaan 10 unit mobile crane di PT Pelabuhan Indonesia II.
Alat bongkar muat milik PT Pelindo II/IPC yang disita Bareskrim Polri, Jumat (28/8/2015) terkait dengan dugaan mark up./Bisnis-Akhmad Mabrori
Alat bongkar muat milik PT Pelindo II/IPC yang disita Bareskrim Polri, Jumat (28/8/2015) terkait dengan dugaan mark up./Bisnis-Akhmad Mabrori

Kabar24.com, JAKARTA - Haryadi Budi Kuncoro menjalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka dugaan korupsi pengadaan 10 unit mobile crane di PT Pelabuhan Indonesia II.

Tiba sekitar pukul 11.00 WIB, Manajer Senior Peralatan Pelindo II itu mendatangi Gedung Bareskrim Polri bersama kuasa hukumnya, Heru Widodo.

"Kami beriktikad baik mencoba mengklarifikasi hal yang perlu, bisa jadi penyidik belum punya," kata Heru di Bareskrim, Jakarta, Senin (14/3/2016).

Heru mengatakan karena pemeriksaan pertama, pihaknya belum mengetahui materi pemeriksaan pada hari ini. Namun dia memastikan, kliennya kooperatif menjalani proses hukum ini.

"Hasil pemeriksaan akan kami sampaikan nanti ," katanya.

Sementara itu Haryadi tidak berkomentar banyak mengenai pemeriksaannya sebagai tersangka. Dia menyerahkan sepenuhnya hal tersebut ke pengacaranya.

"Tanya lawyer saya saja," kata adik kandung Bambang Widjojanto itu.

Selasa (8/3/2016), setelah menggelar perkara, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus menaikkan status Haryadi dari saksi menjadi tersangka.

Dia disangka karena ikut bersama tersangka lainnya yakni mantan Dirtek Pelindo II Ferialdy Noerlan mengadakan 10 unit mobile crane di perusahaan pelat merah itu.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dika Irawan
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper