Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DPR Akan Bahas Usulan Calon Ketua DPR dalam Rapat Paripurna

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Agus Hermanto mengatakan, rapat pimpinan akan dilakukan sebelum dimulainya sidang Paripurna pada Senin (11/1).
Agus Hermanto /Antara
Agus Hermanto /Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Agus Hermanto mengatakan rapat pimpinan akan dilakukan sebelum dimulainya sidang paripurna pada Senin (11/1/2015).

Rapat pimpinan tersebut akan membahas surat pengajuan Ade Komarudin sebagai calon ketua DPR pengganti Setya Novanto yang diusulkan oleh Fraksi Partai Golkar Munas Bali dan bakal calon lainnya Agus Gumiwang yang diusung oleh anggota Fraksi Partai Golkar versi Munas Ancol.

"Tadinya direncanakan hari ini [Jumat] pukul 10.00 WIB tadi, kebetulan hari ini tadi saya juga dapat undangan dari Pak Jokowi untuk pelantikan Lensaneg," kata Agus di Kompleks Parlemen, Jumat (8/1/2015).

Sebelumnya, DPR berencana untuk melakukan pelantikan Ade Komaruddin sebagai Ketua DPR pada sidang paripurna yang akan diselenggarakan pada Senin (11/1).

Namun di tengah masa reses, surat pengajuan diri atas Agus Gumiwang sebagai Ketua DPR RI juga diserahkan.

"Ini harus dibicarakan dalam rapim dengan kesekjenan dan seluruhnya hingga dapat diputuskan agenda yang dapat dilakukan besok," tutur politisi Partai Demokrat.

Disinggung mengenai perombakan anggota fraksi partai Golkar, Wakil Ketua DPR tersebut mengaku belum menerima usulan tersebut. Dirinya juga mengatakan perombakan fraksi adalah kewenangan dari partai politik itu sendiri.

Dia mengatakan fungsi pimpinan DPR dalam perombakan fraksi hanya bertugas dalam proses administrasi. Di lain pihak, wakil ketua DPR dari Fraksi Gerindra Fadli Zon juga mengatakan DPR belum menerima surat usulan terkait perombakan anggota fraksi partai Golkar itu.

Terkait konflik Partai Golkar, Agus mengatakan konflik internal Golkar tidak memengaruhi kinerja DPR. “Sebenarnya hanya ada dua orang pimpinan DPR saja cukup. Jadi, kalau ada yang berhalangan ataupun terjadi kekosongan satu kursi pimpinan hal tersebut tidak akan mempengaruhi kinerja DPR,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper