Jelang Azan
Luthfi meninggal menjelang azan subuh di RS Santa Maria, Pekanbaru. Sebelum mendapat perawatan di rumah sakit. Luthfi mengeluh demam kepada ibunya sekitar pukul 12.00, Selasa (20/10/2015).
Sang ibu, Lili, memberinya obat penurun panas.
“Setelah minum obat, anak saya tidur sampai pukul 7 malam,” tutur Heri Wirya, ayah korban di rumah duka, Rabu (21/10/2015).
Tapi, suhu badan Luthfi tidak kunjung turun. Tepat pukul 22.00, korban mengalami muntah dan kejang-kejang. Khawatir dengan kesehatan anaknya, Heri membawa Luthfi ke RS Santa Maria, yang tidak jauh dari rumahnya.