Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kronologi Bocah Diduga Kuat Meninggal karena Asap

Ramadhani Luthfi Aerli, 9, diduga meninggal karena paparan kabut asap yang mengepung Pekanbaru.
Seorang anak mendapatkan pengobatan di posko kesehatan darurat asap di Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (15/10)./Antara
Seorang anak mendapatkan pengobatan di posko kesehatan darurat asap di Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (15/10)./Antara

Kabar24.com, JAKARTA-- Ramadhani Luthfi Aerli, 9, diduga meninggal karena paparan kabut asap yang mengepung Pekanbaru.

Luthfi divonis dokter mengalami penipisan oksigen di jantung.

Manajer Medis Rumah Sakit Santa Maria, Pekanbaru, Yuliarni, mengatakan, saat datang ke rumah sakit, pasien sudah dalam keadaan berat. Tim dokter langsung melakukan penanganan medis di Ruang PICU dengan memberikan infus dan oksigen.

"Saat datang, pasien sudah panas dan kejang-kejang. Kondisinya sudah berat," ucap Yuliarni, Rabu (21/10/2015).

Namun, Yuliarni tidak dapat menjelaskan secara medis penyakit yang diderita Luthfi lantaran yang merawatnya merupakan dokter piket malam.

"Yang merawat pasien dokter malam. Saya tidak bisa jelaskan secara medis, karena bukan saya menangani," ujarnya.

Yuliarni tidak bisa memastikan pasien meninggal akibat gangguan asap. Namun, tutur dia, dampak asap itu dapat menimbulkan panas dan kejang pada anak.

Halaman Selanjutnya
Jelang Azan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo.co

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper