Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SELEKSI CAPIM KPK: 19 Perwira Polri Mendaftar. Pansel Gandeng Kompolnas

Panitia Seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) siap menggandeng Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) untuk memastikan rekam jejak pelamar yang berasal dari kalangan perwira Polri.
Ilustrasi/@KPK_RI
Ilustrasi/@KPK_RI

Kabar24.com, JAKARTA--Panitia Seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) siap menggandeng Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) untuk memastikan rekam jejak pelamar yang berasal dari kalangan perwira Polri.

Ketua Pansel KPK Destry Damayanti menuturkan saat ini ada 19 perwira Polri yang mendaftar sebagai calon pimpinan KPK. Enam di antaranya berstatus purnawirawan Polri.

"Yang disebut Kapolri Badrodin ada enam, tapi ternyata ada 19 perwira Polri yang daftar. Tapi pas kita lihat ada yang pengalamannya kurang," kata Destry di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (30/6/2015).

Pansel, lanjutnya, tidak menyangka banyak anggota lembaga penegak hukum yang akan mendaftar sebagai pucuk pimpinan KPK. Untuk memastikan rekam jejak pelamar yang berasal dari lembaga penegak hukum, Pansel siap menggandeng lembaga-lembaga pengawas, seperti Kompolnas dan Komisi Yudisial.

"Bisa saja kita libatkan mereka. Tadinya kita tidak terbayang akan banyak yang daftar," imbuhnya.

Sebelumnya, Kadivhumas Porl Irjen Anton Charliyan mengatakan tiga perwira tinggi Polri yang mendaftar sebagai calon pimpinan KPK, yakni Kapolda Papua Irjen Yotje Mende, Deputi Bidang V Koordinasi Keamanan Nasional Kemenkopolhukam Irjen Syahrul Mamma, dan mantan Deputi Pemberantasan BNN Irjen (Purn) Benny Mamoto.

Selain tiga nama tersebut, Anton tidak menutup kemungkinan ada nama-nama baru dari jajaran purnawirawan Polri yang akan diajukan ke Pansel KPK.

Hingga Selasa (30/6), Pansel KPK mencatat ada 496 orang pendaftar, 42 orang pendaftar perempuan dan 454 orang laki-laki.

Latar belakang pendaftar mayoritas berasal dari pegawai negeri sipil, dosen, dan advokat.

Pendaftaran calon pimpinan KPK dibuka hingga 3 Juli 2015 pukul 12.00 WIB. Setelah itu, Pansel KPK akan mengumuman hasil seleksi administrasi pada 4 Juli 2015 dan membuka tanggapan masyarakat hingga 31 Agustus 2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ana Noviani
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper