Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemkot Batam Buka Daftar Bersekolah di Mal

Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, membuka pendaftaran sekolah negeri di tiga pusat perbelanjaan untuk mempermudah calon dan orang tua siswa mendaftar di lokasi terdekat sekaligus mengurai antrean di sekolah-sekolah.
Daftar Ulang. /prasetya.ub.ac.id
Daftar Ulang. /prasetya.ub.ac.id

Bisnis.com, BATAM - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, membuka pendaftaran sekolah negeri di tiga pusat perbelanjaan untuk mempermudah calon dan orang tua siswa mendaftar di lokasi terdekat sekaligus mengurai antrean di sekolah-sekolah.

"Kami sengaja membuka pendaftaran di mal untuk membantu siswa dan agar pendaftaran tidak menumpuk di sekolah," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Muslim Bidin di Batam, Senin.

Pendaftaran sekolah negeri segala jenjang, mulai dari SD hingga SMA dibuka di tiga pusat perbelanjaan yang lokasinya strategis yaitu Mal Kepri, Mal BCS, dan Plaza SP Batuaji pada 22- 25 Juni 2015. Selain di mal, calon siswa juga tetap bisa mendaftar di sekolah secara langsung atau melalui sistem dalam jaringan.

Di setiap mal, Dinas Pendidikan menempatkan sedikitnya lima orang petugas untuk melayani di dua loket pendaftaran.

Di loket-loket itu, petugas dari Dinas Pendidikan membantu calon siswa atau calon orang tua siswa dalam mengisi sekaligus verifikasi administrasi lewat sistem dalam jaringan.

Berdasarkan pantauan Antara, sekitar 50 orang calon siswa dan orang tua siswa mengantre pendaftaran di Mal BCS. Antrean di Mal BCS relatif lebih sedikit ketimbang di Plaza SP di Batuaji yang mencapai ratusan orang.

Calon orang tua siswa, Sukri Fahrial, mengatakan senang dengan pembukaan pendaftaran di pusat perbelanjaan.

"Saya tadi sudah dari SMAN 1 untuk mendaftar langsung. Tapi di sana antreannya sudah sampai 400 orang, alhamdulillah, di sini lebih sedikit antreannya," kata pria yang juga anggota DPRD Kepri itu.

Hal senada dikatakan warga Batuaji Pudji yang mengaku dipermudah dengan pendaftaran di pusat perbelanjaan.

"Ya, di sini antrean lebih sedikit. Kalau di sekolah sudah berebutan. Tadi saya juga sudah ke SP Plaza, nomor antrean sudah 400. Tapi di BCS, enggak pakai antrean," kata dia yang sengaja izin tidak bekerja untuk mendaftarkan anak sekolah di SMP Negeri.

Sementara itu, untuk mendaftarkan sekolah tingkat SD, calon siswa harus menyerahkan foto kopi kelahiran, usia minimal 7 tahun dan maksimal 12 tahun.

Kemudian, untuk SMP negeri, calon siswa harus menyerahkan foto kopi sertifikat hasil ujian SD dan membawa aslinya. Syarat berikutnya, usia calon siswa maksimal 18 tahun pada 1 Juli 2015, Khusus untuk calon siswa dari luar Batam, nilai Ujian Nasional mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA minimal 8,00. Serta melampirkan surat pindah rayon dan mendaftar di Disdik.

Dan untuk SMA/SMK negeri, calon siswa harus menyerahkan foto kopi sertifikat hasil ujian SMP dan membawa aslinya. Syarat berikutnya, usia calon siswa maksimal 21 tahun pada 1 Juli 2015, Khusus untuk calon siswa dari luar Batam, nilai rata-rata Ujian Nasional minimal 8,00. Serta melampirkan surat pindah rayon dan mendaftar di Disdik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper