Bisnis.com, JAKARTA—Kekasih kopilot pesawat Germanwings, Andreaz Lubitz dilaporkan tengah hamil dan segera meninggalkan Jerman menuju Prancis begitu dia yakin pacarnya ikut tewas dalam kecelakaan yang diduga sengaja ditabrakkan di Pegunungan Alpen.
Kathrin Goldbach, sang pacar berusia 20 tahun itu merupakan seorang guru di sekolah menengah pertama sebagaimana dikutip mirrir.co.uk, Senin (30/3/2015). Menurut koran terbitan Jerman, Bild, dia tiba di Prancis untuk memastikan apakah pacarnya tersebut akan dinyatkan sebagai pelaku kejahatan atas pembunuhan massal.
Goldbach dilaporkan memberitahukan kehamilannya pada murid-murid yang dia ajar sesaat sebelum pesawat Germanwings yang diterbangkan Lubitz menabrak Pegunungan Alpen. Mereka tinggal tinggal serumah bersama dengan Lubitz di sebuah apartemen.
Dalam satu kesempatan pacarnya tersebut mengungkapkan bahwa Lubitz pernah berencana akan melakukan "gerakan spektakuler" untuk memastikan semua orang mengingatnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Lubitz tewas bersama 149 orang lainnya yang turut di dalam pesawat Germanwings yang dia terbangkan dan dengan sengaja menabrakkan ke pegunungan Alpen.
Dari rekaman kotak hitam, diketahui bahwa Lubitz sengaja mengunci pintu kokpit saat pilot beranjak ke toilet. Dalam rekaman tersebut juga terdengar jeritan penumpang saat sang pilot berteriak ke dalam kokpit untuk membujuk Lubitz membuka pintu kokpit. Suara jeritan penumpang semakin menjadi saat pesawat terbang semakin rendah dan akhirnya menghantam tebing.