Kabar24.com, JAKARTA--Kepala Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Anton Charliyan terkesan tak ingin dicap sebagai orangnya Komjen BG alias Budi Gunawan.
Kepada wartawan, Anton membantah jabatan Kadiv Humas yang disandangnya kini karena peran atasannya ketika di Lembaga Pendidikan Polri, Komisaris Jenderal Budi Gunawan.
"Bukan-bukan. Kemungkinan sekarang diperlukan karakter reserse dan pendidik [yang jabat Kadiv Humas]," kata Anton saat ditemui usai acara serah terima jabatan di Gedung Rupatama Polri, Jakarta, Selasa (17/3/2015).
Menurut Anton sah-sah saja orang berpikir bahwa posisi barunya di Kadiv Humas karena campur tangan Komjen Budi Gunawan. "Kebetulan satu kantor [Komjen Budi] siapa yang mau menyalahkan. Insya Allah bukan," katanya.
Sebagai anak buah, Anton mengaku sering bertemu dengan Komjen Budi Gunawan. Menurut dia jika tidak bertemu berarti mangkir dari tugasnya di Lemdikpol.
Jika bicara kedekatan, dia mengatakan dirinya tidak hanya dekat dengan Komjen Budi Gunawan, namun juga dekat dengan Wakapolri Komjen Badrodin Haiti. "Kebetuan dia kakak asuh saya," katanya.
Selain itu dia mengaku kaget ditempatkan di Divisi Humas Mabes Polri. "Saya sendiri kaget kok jadi di sini."
Anton Charliyan menjabat Kadiv Humas Polri menggantikan Irjen Ronny Sompie yang kini menjabat Kapolda Bali.
Sebelumnya Anton menjabat sebagai Kepala Biro Pendidikan Pembinaan dan Pelatihan Lemdikpol.
