Kabar24.com, BANDUNG - Pemerintah akan memberi suntikan modal Rp48 triliun kepada Badan Usaha Milik Negara (UMN) infrastruktur yang sehat. Suntikan modal diharapkan pembangunan infrastruktur lebih cepat.
"Tahun ini pemerintah suntik Rp48 triliun untuk BUMN. Kalau dulu BUMN dibebani setor dividen, mulai tahun ini diberi suntikan," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidato pembukaan Munas XV Hipmi di Bandung, Senin (12/1/2015).
Jokowi lebih suka menyuntikkan modal ke BUMN dibanding menempatkan dana di kementerian. Alasanya, misalkan Pelindo, Waskita Karya, Adi Karya, Hutama Karya, KAI, Angkasa Pura diberi Rp10 triliun bisa mengerjakan proyek Rp50-70 triliun atau tujuh kali lipat.
"Karena dengan equity yang ada bisa pinjam ke perbankan, dengan business plan, feasibility study karena untung kalau diajukan ke perbankan. Rp10 triliun kalau diberikan ke kementerian ya jadinya Rp10 triliun," ujarnya. (Kabar24.com)
BACA JUGA:
KOMJEN BUDI GUNAWAN Harus Lakukan Ini bila Jadi Kapolri