Kabar24.com, PEKANBARU—Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit Riau periode 24-30 Desember 2014 kembali menguat setelah setelah mengalami pelemahan, karena pengaruh musim hujan.
Tim penetapan harga pembelian TBS Riau memutuskan harga kelapa sawit dengan usia lebih dari 10 tahun di provinsi itu hingga pekan depan senilai Rp1.666,64 per kilogram. Harga tersebut lebih tinggi Rp36,94 dibandingkan periode sebelumnya yang mencapai Rp1.629,7 per kilogram.
Peningkatan harga juga diikuti oleh TBS dengan kelompok usia lainnya, yakni kelapa sawit dengan usia tiga tahun menjadi Rp1.192,68 per kilogram, dari yang sebelumnya Rp1.166,26. Kemudian usia lima tahun menjadi Rp1.425,94 per kilogram, dari sebelumnya Rp1.394,3 per kilogram.
Untuk kelapa sawit yang tergolong sudah tua, yakni usia 23 tahun menjadi 1.541,81 per kilogram, dan usia 25 tahun Rp1.458,36 per kilogram dari yang semula Rp1.426,32 per kilogram.
Zulher, Kepala Dinas Perkebunan Riau, sebelumnya mengatakan permintaan minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) di pasar global masih relatif stagnan. Hal tersebut membuat harga TBS Riau tidak banyak berubah dibandingkan dengan beberapa pekan sebelumnya.
Dia justru meminta petani mewaspadai musim hujan yang dapat membuat buah kelapa sawit lebih cepat matang, sehingga meningkatkan pasokan. Dengan begitu harga TBS Riau dapat kembali turun, karena peningkatan pasokan tidak diikuti oleh peningkatan permintaan.
Menurutnya, harga TBS Riau pada periode kali ini masih menguntungkan petani swadaya. Pasalnya, harga minimal TBS dengan usia lebih dari 10 tahun ada pada level Rp1.500 per kilogram.
.jpg?w=348&h=261)
