Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MOBIL DINAS : Jokowi Ditantang Tolak Mercedes-Benz, Pakai Mobil Esemka

Anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo menduga ada ketidakberesan dalam tender pengadaan kendaraan dinas Mercedes Bez serta dalam pelelangan mobil yang digunakan para anggota kabinet Indonesia Bersatu II.
 Mobil Esemka
Mobil Esemka

Bisnis.com, JAKARTA - Pengadaan mobil Mercedes-Benz untuk kendaraan dinas menteri kabinet pemerintahan presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) dinilai terasa janggal dan menguak adanya aroma tidak sedap.

Menurut Bambang Soesatyo, anggota Komisi III DPR, sejumlah argumen yang digunakan pemerintah dalam pengadaan mobil dinas untuk pemerintahan Jokowi-JK di masa datang itu agak janggal.

Selain itu, mengapa pemerintah ngotot memaksakan kehendak dalam hal penggunaan kendaraan Mercedes-Benz buatan Jerman tersebut.

“Saya mencium aroma tidak sedap dari pemenangan tender dan kelak pada pelelangan mobil bekas Kabinet Indonesia Bersatu II,” ujarnya Kamis (11/9/2014). 

"Jokowi tidak boleh berbasa-basi yang kemudian berkilah mobil mewah itu sudah terlanjur dibeli".

 

Menurutnya, pengadaan mobil dinas bukan soal murah atau mahal, namun ada masalah kepantasan di tengah masyarakat mengalami kesulitan ekonomi saat ini.

Untuk itu, politisi Partai Golkar itu meminta Jokowi untuk serius menolak pengadaan mobil dinas itu.

"Jokowi tidak boleh berbasa-basi yang kemudian berkilah mobil mewah itu sudah terlanjur dibeli".

Bambang menyarankan agar Jokowi dan anggota kabinetnya menggunakan mobil dinas Esemka yang dipopulerkan mantan gubernur DKI Jakarta itu sebelum menjadi calon presiden.

"Kalau mobil Esemka tidak digunakan maka masyarakat semakin tahu bahwa Esemka itu hanyalah strategi pencitraan dari Jokowi".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Yusran Yunus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper