Bisnis.com, JAKARTA—Sejumlah prajurit TNI tampak memadati lobby Balai Kartini Jakarta, Selasa pagi (10/12/2013). Di pintu masuk lobby, dipajang sejumlah poster yang menunjukkan sejumlah potret dan daftar pelaksanaan operasi bhakti TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-90 dan 91 Tahun Anggaran 2013 di berbagai wilayah Tanah Air.
Menjelang akhir tahun, TNI mengadakan rapat paripurna yang mengevaluasi penyelenggaraan TMMD 2013. Rapat ini dihadiri oleh Panglima TNI Jenderal Moeldoko, Kepala Staff Angkatan Darat Jenderal Budiman, Wakil Kepala Staff Angkatan Laut Laksdya TNI Hari Bowo dan, Kepala Staff Angkatan Udara Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia.
TMMD 2013 yang dilaksanakan di 122 Kabupaten dan masih membutuhkan bantuan ini dilakukan oleh 122 SKK personel TNI.
Menggunakan anggaran dana hibah dari pemda setempat dan anggaran APBD sektor pertahanan, operasi bakti ini dilangsungkan dengan sasaran fisik dan non fisik.
Untuk sasaran nonfisik, TNI memberikan berbagai macam penyuluhan ke warga seperti penyuluhan bela negara, keamanan dan ketertiban masyarakat, kesehatan, pertanian/peternakan dan, wawasan kebangsaan.
Adapun untuk sasaran nonfisik TNI melakukan pembangunan infrastruktur, antara lain pembangunan jalan sepanjang 358.713 meter, rehabilitasi jembatan 115 unit, rehabilitasi sarana ibadah 105 unit, dan rehabilitas fasilitas umum lainnya seperti MCK, sekolah, sarana olahraga, balai desa, pos kamling, dan los pasar.
Dalam sambutan acara Panglima TNI Jend. Moeldoko mengatakan banyak rakyat yang masih memiliki kesejahteraan hidup yang rendah dikarenakan belum mendapatkan fasilitas penunjang yang baik.
“Beberapa persoalan peningkatan kesejahteraan adalah tersedianya infrastruktur, kemudahan akses pendidikan, dan ruang untuk melakukan kegiatan ekonomi”, ujarnya.
Maka dari itu, lanjut Moeldoko, TNI membantu untuk mengembangkan perkembangaan daerah-daerah yang sulit tersentuh oleh pembangunan.
Dia juga menjelaskan meskipun sasaran fisik dan nonfisik TMMD 2013 dapat dibilang tercapai dengan baik, tetapi ada beberapa sasaran yang tidak terpenuhi.
Hal ini disebabkan oleh cuaca yang tidak mendukung. Dia berharap rapurna TMMD kali ini dapat dijadikan referensi untuk TMMD berikutnya.