Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Barang Bukti Brankas Tubagus Chaeri Wardana Baru Dibuka, Apa Isinya?

Komisi Pemberantasan Korupsi menyatakan telah membuka segel brankas milik tersangka kasus suap sengketa pilkada Lebak yang disita dari penggeledahan kantor Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan.

Bisnis.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi menyatakan telah membuka segel brankas milik tersangka kasus suap sengketa pilkada Lebak yang disita dari penggeledahan kantor Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan.

Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan brankas yang dibuka adalah milik Wawan, tetapi belum diketahui  isi dari brankas yang dibuka tersebut.

Johan juga tidak menjelaskan mengapa brankas itu tidak dibuka sejak dilakukan penggeledahan dan baru dilakukan pada hari ini, Jumat (18/10/2013).

"Buka segel tadi disaksikan langsung oleh tersangka TCW," ujar Johan Budi, Jumat (18/10/2013).

Isi dari brankas itu, katanya, nantinya akan diklarifikasi dan ditelusuri apakah akan menjadi barang bukti dan fakta baru untuk menyidik kasus tersebut.

Adapun, lokasi penggeledahan yang dilakukan terhadap aset milik TCW dilakukan di tiga lokasi berbeda. Yaitu, rumah kediamannya di jalan Denpasar Jakarta Pusat, dan dua kantor yang ada di Jakarta dan di Banten.

Dari penggeledahan itu, KPK menyita sejumlah dokumen yang dianggap penting dan berkaitan dengan kasus suap yang menjeratnya sebagai tersangka.

Dalam kasus suap Lebak, KPK telah menetapkan tiga orang tersangka yaitu Akil Mochtar Ketua MK non aktif, Susi Tur Handayani pengacara, menjadi tersangka sebagai penerima suap, sementara Tubagus Chaery Wardhana dan kawan-kawan selaku pemberi suap.

Tubagus Chaeri Wardana sendiri, merupakan adik kandung dari Atut, dan suami dari Walikota Tangsel, Airin Rachmy Diani.

KPK menyita uang senilai Rp1 miliar dalam lembaran Rp100 ribu dan Rp50 ribu yang dimasukkan ke dalam tas travel berwarna biru di rumah orangtua Susi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper