Bisnis.com, JAKARTA - Korea Selatan akan berbagi pengalaman dan keahlian dengan Indonesia tentang pengembangan industri kreatif, termasuk pengalaman pengembangan industri musik bergenre K-Pop
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan Indonesia bisa belajar banyak dari industri film dan musik Korsel yang sudah maju.
Kemajuan industri kreatif Korsel, lanjutnya, bisa ditunjukkan dengan kepopuleran musik bergenre K-Pop di Indonesia.
"Korea sangat maju di bidang perfilman dan musik, K-Pop menjadi favorit di Indonesia," kata Presiden RI dalam jumpa pers bersama Presiden Korsel Park Geung Hye, Sabtu (12/10/2013).
SBY mengatakan Indonesia juga ingin mengembangkan industri kreatif. Industri kreatif sangat, menurutnya, sangat berpotensi dikembangkan di Indonesia karena ukuran pasar yang sangat besar di Tanah Air.
Selain industri kreatif, Korsel dan Indonesia juga sepakat mengembangkan industri pariwisata bersama.
Presiden RI memaparkan jumlah wisatawan Korsel yang berkunjung ke Indonesia mencapai 300.000 orang pada 2012, sedangkan wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Korsel terus bertambah banyak.
Nota Kesepahaman Indonesia-Korsel di bidang pariwisata dan industri kreatif ditandatangani oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia Mari Pangestu dan Menteri Kebudayaan, Olah Raga dan Pariwisata Yoo Jin Ryong.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
