Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Walikota Tangsel Airin Sambangi KPK

Bisnis.com, JAKARTA-Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany akhirnya menjenguk suaminya Tubagus Chaeri Wardana yang ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai tersangka kasus suap sengketa pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Lebak.

Bisnis.com, JAKARTA-Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany akhirnya menjenguk suaminya Tubagus Chaeri Wardana yang ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai tersangka kasus suap sengketa pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Lebak.

"Saya hadir di sini menjenguk suami saya, nanti ya, saya masuk dulu," kata Airin saat datang ke gedung KPK Jakarta, Kamis (10/10/2013).

Tubagus Chaeri Wardana atau yang biasa disebut Wawan ditahan KPK sejak Kamis (3/10) setelah ditangkap di rumahnya di Jalan Denpasar VIII no 35, Kuningan Jakarta, saat penangkapan Airin diketahui sedang berada di Amerika Serikat.

Sementara itu, kakak Wawan, Ratu Tatu (Wakil Bupati Serang) juga telah tiba lebih dulu dari Airin di gedung KPK untuk menjenguk Wawan.

"Nanti ya, setelah saya bertemu bapak," kata Tatu.

Sebelumnya KPK juga telah mengajukan pencegahan keluar negeri kepada Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah dalam kasus yang sama sejak 3 Oktober 2013. Atut diduga ikut memberikan dana kepada Akil.

KPK menetapkan Akil Mochtar sebagai tersangka penerima suap Pilkada Kabupaten Gunung Mas,Kalteng dan Lebak bersama dengan sejumlah tersangka lain.

Tersangka dugaan penerimaan suap dalam perkara pilkada Kabupaten Gunung Mas adalah anggota Komisi II dari fraksi Partai Golkar Chairun Nisa, sedangkan pemberi suap adalah Bupati Gunung Mas Hambit Bintih dan Cornelis Nalau dari pihak swasta.

KPK menyita uang senilai 284.050 dollar Singapura dan US$22.000 dengan total sekitar Rp3 miliar.

Sementara itu, dalam kasus sengketa Pilkada Lebak, Akil Mochtar dan Susi Tur Handayani menjadi tersangka sebagai penerima suap, sedangkan Tubagus Chaery Wardhana dan kawan-kawan selaku pemberi suap.

KPK menyita uang senilai Rp1 miliar dalam lembaran Rp100 ribu dan Rp50 ribu yang dimasukkan ke dalam tas travel berwarna biru di rumah orangtua Susi. (Antara)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nurbaiti
Editor : Nurbaiti
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper