Quick Count Pilkada Makassar: Terbuka Kemungkinan Putaran Kedua

Bisnis.com, JAKARTA – Penentuan pemenang pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar yang digelar Rabu, (18/9/2013) masih menunggu perhitungan manual oleh KPU Kota Makassar dalam beberapa hari ke depan.

Beragamnya hasil perolehan suara hitung cepat (quick count) yang digelar oleh tiga lembaga survei, membuat warga Kota Makassar masih menunggu kepastian calon yang mengumpulkan suara terbanyak.

Tiga lembaga survei yang menggelar quick count yakni lembaga survei lokal Celebes Research Centre (CRC), Saiful Mujani Research Consulting (SMRC), PT.Lingkaran Survei Indonesia (LSI).

“Peluang terjadinya pemilihan putaran kedua masih terbuka meski tipis karena kalau jika margin error sekitar 1%-2% dari tiga lembaga survei itu, maka tidak ada calon yang meraih suara 30%,” kata Sofyan, politisi Partai Gerindra Kota Makassar.

Untuk itu, paparnya, penghitungan manual yang akan dilakukan oleh KPU Kota Makassar menjadi sangat penting dan dinantikan oleh warga untuk mengetahui siapa pemimpin kota ini pada lima tahun ke depan.

“Kita tunggu saja pada 25 September KPU Makassar akan melakukan penghitungan manual,” ujarnya.

Kemarin (18/9/2013) sebanyak 983.900 warga Kota Makassar menyalurkan hak suaranya untuk memilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar lima tahun ke depan.

KPU Kota Makassar menyiapkan sebanyak 2.303 TPS yang tersebar di seluruh wilayah Kota Daeng tersebut.

Menurut siaran televisi lokal, tingkat partisipasi hanya mencapai 50%.

Perolehan Suara Pilkada Kota Makassar

Versi Quick Count Tiga Lembaga Survei

Sumber: Celebes Research Centre, PT.Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Saiful Mujani Research Consulting (SMRC)