Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan para pamong praja untuk membina ideologi Pancasila dan kesatuan bangsa.
Hal itu disampaikan presiden dalam pidatonya saat melantik para Pamong Praja Muda di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Jatinangor, Jawa Barat, Rabu (28/8/2013).
Dalam pidatonya, presiden mengingatkan tugas utama para pramong praja untuk menyelenggarakan tugas-tugas pemerintahan umum.
"Tugas-tugas ini antara lain adalah pembinaan ideologi Pancasila, pembinaan kesatuan bangsa, pembi-naan politik dalam negeri, hingga tugas pembinaan ketenteraman dan ketertiban umum," ujar SBY dalam naskah pidatonya.
Selain itu, ujarnya, para pamong praja juga bertugas melakukan koordinasi penyelenggaraan pemerintahan di daerah-daerah dan melaksanakan tugas-tugas lain yang tidak ditangani oleh instansi pemerintahan manapun.
"Hal ini dilakukan agar tidak terjadi kekosongan peran pemerintah dalam mengatasi masalah-masalah kemasyarakatan."
Lebih lanjut, SBY berpesan kepada para pamong praja muda untuk melakukan empat hal saat bertugas.
Pertama, melaksanakan tugas sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa tanggung jawab untuk rakyat. Kedua, ikut memelihara kehidupan masyarakat yang rukun, damai, dan penuh toleransi di tengah kehidupan masyarakat yang majemuk.
Ketiga, membangun citra pemerintahan yang baik dan bersih, serta selalu dirasakan kehadirannya oleh masyarakat. Terakhir, tegassnya, menepati sumpah dan janji jabatan. "Jauhi segala bentuk penyalahgunaan wewenang dan tindak pidana korupsi," katanya.
