BISNIS.COM, JAKARTA--Kejaksaan Agung menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan Universitas Airlangga untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan.
Jaksa Agung Basrief Arief mengatakan pihaknya menyambut baik kerjasama tersebut, karena dengan peningkatan jenjang pendidikan, maka akan membawa budaya baru.
Budaya baru itu seperti menumbuhkan jiwa yang bijak dan menguasai bidangya, sehingga diharapkan membawa penigkatan kepercayaan publik terhadap kinerja kejaksaan.
"Dengan telah ditandatanganinya nota kesepahaman ini, saya berharap merupakan awal dari kerjasama yang lebih baik antara Kejaksaan dengan Universitas di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat," ujarnya, Selasa (2/7/2013).
Dia memaparkan peran pendidikan sebagai sarana pemberdayaan merupakan proses yang panjang dengan selalu terbuka terhadap konsep-konsep yang baru dan menerima perkembangan sosial sebagai bagian dari perkembangan pendidikan itu.
Menurutnya, dalam era keterbukaan saat ini, diharapkan dapat merepresentasikan semangat dan tuntutan masyarakat dimana pada hakikatnya perubahan tersebut adalah terbangunnya tata kehidupan yang demokratis, sadar, dan taat hukum serta menjunjung tinggi hak asasi manusia.
Dia menjelaskan dengan adanya program reformasi birokrasi, Kejagung berupaya membenahi secara internal terutama dalam aspek kelembagaan organisasi, tata laksana dan SDM, dimana perubahan terhadap SDM meliputi perubahan pola pikir, budaya kerja, perilaku, serta peningkatan kualitas pelayanan publik.
"Melalui perubahan kualitas SDM, diharapkan dapat menigkatkan pencapaian kinerja yang optimal yang secara konsisten memberikan landasan keilmuan yang mumpuni dan dengan pendidikan juga menjadikan pribadinyang lebih baik, santun, beretika, dan bermoral serta membangun kedewasaan dalam berfikir," imbuhnya.
