BISNIS.COM, JAKARTA--Tim khusus Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) terus melakukan penyelidikan terkait dugaan asusila Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) I Nyoman Sumaryadi meskipun yang bersangkutan menyatakan akan mengundurkan diri.
"Dalam waktu dekat, tiga hari ini, pak Rektor akan menyampaikan pengunduran dirinya, tapi tim investigasi akan terus bekerja untuk pendalaman tersebut," kata Mendagri Gamawan Fauzi di Jakarta, Kamis (20/6).
Tim yang bertugas untuk menyelidiki kebenaran kasus tersebut telah bekerja sejak 13 Juni dan proses investigasi berlangsung selama 10 hari. "Kami masih terus melakukan pendalaman, karena dari pernyataan perempuan itu dibantah semua oleh Rektor."
Mendagri menambahkan bahwa tim juga terus memeriksa saksi dan barang bukti terkait. Terkait pemeriksaan tes DNA (Deoxyribonucleic acid), Gamawan mengatakan tindakan tim investigasi belum sampai pada tahap itu.
Sementara itu, Sumaryadi segera menyampaikan surat pengunduran dirinya ke Mendagri pekan depan.
Mendagri pun segera memberhentikan Rektor IPDN itu begitu surat pengunduran dirinya tiba di Kemdagri. "Saya akan segera menerbitkan surat pemberhentiannya begitu surat pengunduran dirinya masuk."
Sebelumnya diberitakan bahwa seorang perempuan berinisial S menuding Sumaryadi menelantarkan seorang anak laki-laki hasil hubungan tanpa ikatan pernikahan diantara mereka. S juga mengunggah foto-foto anak tersebut ke salah satu jejaring sosial.
Kepada wartawan S juga mengaku bahwa hubungan tersebut merupakan bentuk gratifikasi atas upaya penerimaan salah satu anak teman "S" menjadi mahasiswa IPDN. (Antara)