Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KERUSUHAN PALOPO: Kantor Walikota, Golkar dan Media dibakar massa

BISNIS.COM, MAKASSAR—Pasca penetapan hasil pemilukada kota Palopo, masa pendukung salah satu kandidat melakukan aksi kekerasan dengan membakar kantor walikota, kantor Partai Golkar, dan media lokal Palopo Pos, Minggu (31/3).

BISNIS.COM, MAKASSAR—Pasca penetapan hasil pemilukada kota Palopo, masa pendukung salah satu kandidat melakukan aksi kekerasan dengan membakar kantor walikota, kantor Partai Golkar, dan media lokal Palopo Pos, Minggu (31/3).

Akibat peristiwa tersebut suasana Kota Palopo saat ini mencekam dan aparat keamanan dilaporkan berjaga-jaga di sejumlah ruas jalan dalam kota dan mengamankan bangunan-bangunan strategis pemerintah.

Berdasarkan laporan dari Palopo peristiwa ini berawal dari hasil rapat pleno KPU yang menetapkan Judas Amir-Ahmad Syaifuddin sebagai pemenang Pemilihan Wali Kota Palopo.

Menyusul hasil rapat pleno tersebut, dikabarkan masa sudah mulai berkumpul sejak sejak Minggu pagi. Masa kedua calon kandidat yang bersaing diputaran ke dua itu adalah pendukung calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo yakni Haidir Basir-Thamrin Jufri dan Judas Amir-Ahmad Syaifuddin.

Hampir semua ruas jalan di Palopo dipadati oleh masa ke dua pendukung. Mereka melingkari di sekitar lokasi kantor KPUD Palopo. Hal tersebut dilakukan untuk menunggu hasil rapat pleno penetapan pemenang Pilwakot Palopo.

Giliran KPUD Palopo mengumumkan pemenang Pilwakot Palopo dengan menetapkan Judas Amir-Ahmad Syaifuddin sebagai pemenang, massa pendukung salah satu calon mengamuk.

Tidak hanya mengabuk di gedung KPUD Palopo tetapi pada siang hari aksi massa ini terus berlanjut dan dan mereka menyerbu kantor DPD Partai Golkar. Lokasi partai beringin ini hanya beberapa ratus meter dari Kantor KPUD Palopo di Jenderal Sudirman.

Massa yang sudah selesai membakar Gedung Partai Golkar ternyata masih menyimpan amarahnya dan melanjutkan aksi tersebut dengan membakar kantor Wali Kota Palopo yang berlokasi sekitar dua ratus meter dari Kantor DPD Golkar, juga dibakar.

Anehnya polisi tidak bereaksi cepat atas kasus pembakaran tersebut. Bahkan salah satu media cetak Palopo Pos juga ikut dibakar oleh massa pendukung salah satu kandidat tersebut.

Berdasarkan data Kantor Palopo Pos yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman atau sekitar 300 meter dari Kantor DPD Partai Golkar yang sudah lebih awal dibakar massa.

Amarah massa terhadap media ini diprovokasi oleh sejumlah kalangan yang menyatakan bahwa  Polopo Pos tidak berimbang .

Kapolres Palopo AKBP Endang Rasidin belum memberikan keterangan karena pihaknya tengah mengendalikan kondisi keamanan masyarakat pasca pembakaran aset pemerintah dan media Palopo Pos.

Hingga mala mini kondisi masih tetap mencekam, masyarakat dihimbau tidak keluar rumah dan berkumpul dalam jumlah besar  untuk mencegah bentrok fisik.  Kebrutalan massa ini juga telah merugikan daerah. (mnk)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Others
Sumber : Noor Korompot
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper