Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

POLISI PERAS TERSANGKA NARKOBA: Dirnarkoba Polda Bali Ditangkap. Ini Keterangan Mabes Polri

Direktur Narkoba Polda Bali Komisaris Besar Polisi Franky Haryanto Parapat dikabarkan ditangkap oleh petugas Pengamanan Internal Markas Besar (Mabes) Polri.
Ilustrasi
Ilustrasi

Kabar24.com, DENPASAR - Direktur Narkoba Polda Bali Komisaris Besar Polisi Franky Haryanto Parapat dikabarkan ditangkap oleh petugas Pengamanan Internal Markas Besar (Mabes) Polri. 

Penangkapan terhadap perwira tersebut dilakukan pada Senin (19/9/2016) sekitar pukul 22.00 wita. Dia diduga melakukan pemerasan terhadap tujuh kasus penyalahgunaan narkoba yang ditangkap oleh jajaran kepolisian tersebut.

Terkait kabar ini, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol  Agus Rianto, Selasa (20/9/2016) membenarkannya. Mabes Polri, ujar Agus, masih akan mengkonfirmasi kepada yang bersangkutan terkait kabar pemerasan tersebut.

Berdsasar informasi yang diperoleh Bisnis, Selasa (20/9/2016), rata-rata korban yang diduga diperas dimintai uang senilai Rp100 juta. Tak hanya itu, untuk tersangka warga negara Belanda, perwira menengah Polri itu dikabarkan meminta satu unit mobil Fortuner keluaran tahun 2016.

Sebagai barang bukti, tim dari Mabes Polri juga mengamankan sebuah rekaman. Dalam rekaman itu, terduga oknum polisi pemeras itu memerintahkan untuk "mengamankan" kasus narkoba dengan barang bukti di bawah 1 gram.

Selain kasus pemerasan, oknum perwira menengah Polri itu juga dikabarkan melakukan pemangkasan anggaran DIPA tahun 2016.

Petugas juga mengamankan uang senilai Rp50 juta.

Pihak Polda Bali saat dikonfirmasi membantah kabar soal adanya penangkapan tersebut. Kepala Bidang Humas Polda Bali Kombes Pol. Anak Agung Made Sudana mengatakan pihaknya belum mendengar kabar penangkapan tersebut. 

"Ah, belum tahu saya. Tidak ada," katanya saat dihubungi Bisnis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper