Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menargetkan relokasi warga korban erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara rampung pada akhir 2015.
Dalam pembukaan rapat terbatas, Presiden Jokowi mengungkapkan semua unsur pemerintah harus bergerak cepat menangani relokasi warga yang terkena erupsi Gunung Sinabung. Jangan sampai warga terlalu lama tidur di lokasi pengungsian.
"Untuk semuanya saya harapkan akhir tahun selesai," kata Presiden Jokowi, Senin (21/9/2015).
Berdasarkan data yang diperoleh, relokasi tempat tinggal yang harus disiapkan mencakup 122 unit untuk warga Desa Bekerah, 128 unit untuk warga Desa Sumakeriah, dan masih tersisa 103 unit desa untuk warga Desa Simacem.
Jokowi mengatakan telah menandatangani Peraturan Presiden tentang Penanganan Bencana Erupsi Gunung Sinabung. Dalam Perpres tersebut, Presiden menunjuk Pangdam I Bukit Barisan Mayjen Lodewyk Pusung sebagai komandan relokasi warga terdampak.
"Saya harapkan target benar-benar selesai. Silakan dipakai, libatkan masyarakat sebanyak-banyaknya harus di lakukan, terutama pemilik rumah, pengungsi, yang banyak sekali di Kabupaten Karo," ujarnya.
Presiden Jokowi menegaskan anggaran pemerintah provinsi dan Pemerintah Kabupaten Karo harus memprioritaskan untuk mendukung pembangunan infrastruktur desa relokasi. Dengan demikian, Presiden optimistis target penyelesaian pada akhir tahun dapat dicapai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
