Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Staf Umum TNI, Letjen Richard Tampubolon memastikan prajurit TNI aktif tidak terlibat dalam kegiatan usaha PT Agrinas Palma Nusantara (Persero).
Hal tersebut disampaikan Richard dalam acara konferensi pers laporan kinerja Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) di Kejagung, Rabu (26/3/2025).
"Lalu kaitannya dengan pertanyaan tadi ada tentara aktif di Agrinas, saya tegaskan tidak ada tentara aktif di Agrinas. Kalau ada ya pensiunan, kan kalau pensiunan tidak ada masalah," ujar Richard.
Dia menambahkan, pelibatan prajurit TNI itu lebih kepada membantu pemerintahan dalam pelaksanaan Satgas PKH di lapangan. Misalnya, sebagai tatanan pengarah atau satgas taktis.
"Lalu yang disampaikan tadi tugas TNI, pelibatan kita disini sebagai dalam rangka membantu pemerintah," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Satgas PKH telah menyerahkan lahan sawit 438.865 hektare ke PT Agrinas Palma Nusantara (Persero).
Baca Juga
Penyerahan itu dilakukan secara dua tahap. Tahap pertama, pihaknya telah menyerahkan lahan sawit 221.868 hektare pada (10/3/2025). Lahan sawit itu sebelumnya dikuasai oleh Duta Palma Group.
Selanjutnya, tahap kedua dilakukan penyerahan sebanyak 216.997,75 hektare dari 109 perusahaan ke perusahaan sawit pelat merah tersebut.
Sekadar informasi, Agrinas Palma merupakan perusahaan konsultan konstruksi dan perkebunan. Agrinas Palma dipimpin oleh Letnan Jenderal TNI (Purn) Agus Sutomo sebagai Direktur Utama.
Adapun, Agus Sutomo merupakan seorang purnawirawan perwira tinggi TNI-AD yang sebelumnya menjabat Irjen Kemhan RI.