Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Kepala Embrio Superholding BUMN BPI Danantara Kaharuddin Djenod mengamini bahwa Presiden Prabowo Subianto bakal segera mengumumkan bahwa mobil dinas buatan PT Pindad akan digunakan dalam kegiatan sehari-hari pejabat negara.
“Iya betul [akan digunakan pejabat Negara] nanti diumumkan Presiden [Prabowo],” ujarnya kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Senin (28/10/2024).
Dia menyebutkan bahwa Pindad siap untuk mengisi kebutuhan kendaraan untuk jajaran Kabinet Merah Putih. Mengingat, Presiden Ke-8 RI itu telah mengangkat lebih dari 100 orang menjadi menteri hingga kepala badan/lembaga yang akan membantu kabinet pemerintahannya.
Selama dua hari setelah dilantik pada 20 Oktober 2024, Prabowo telah mengangkat dan melantik politikus, pengusaha, birokrat, penceramah, profesional hingga pesohor. Sebelumnya, Prabowo juga telah mengumumkan kabinetnya.
Pengumuman kabinet Prabowo dilakukan pada hari yang sama dengan pelantikannya, Minggu (20/10/2024). Pada saat itu, dia mengumumkan nama kabinetnya yakni 'Kabinet Merah Putih'.
Kemudian, Ketua Umum Partai Gerindra itu langsung melantik anggota kabinetnya dalam dua hari ke depan. Total, Prabowo mengangkat dan melantik 137 posisi atau jabatan di pemerintahannya.
Baca Juga
Ada satu orang yang menjabat dua posisi, yakni Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional dan Penasihat Khusus Presiden Bidang Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan. Sehingga, sejatinya ada 136 orang yang dilantik Prabowo.
Djenod pun mengaku bahwa nantinya PT Pindad (Persero) siap untuk memproduksi kebutuhan kendaraan yang diperlukan.
“[Pindad] sangat siap produksi,” imbuhnya.
Apalagi, dia pun mengamini bahwa nantinya dalam pertemuan tersebut juga diinisiasi bahwa PT Pindad (Persero) nantinya bakal dibawahi oleh instansinya.
“Iya nanti [Pindad] di dalam Danantara,” pungkas Djenod.
Kendati demikian, Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Anggito Abimanyu mengatakan bahwa masih ada banyak waktu bagi pemerintah untuk mengkaji peluang ini.
"Ya masih ada apa namanya, masih butuh waktu lah," ujarnya sambil geleng kepala saat ditanya bahwa rencana ini belum diputuskan.