Bisnis.com, JAKARTA - Kondisi di Timur Tengah kian memanas seiring konflik Gaza. Namun, Joe Biden mengumumkan telah menjalin kerjasama militer dengan sobat Jokowi.
Dilansir dari Al Jazeera, Presiden Amerika Serikat Joe Biden telah menunjuk Uni Emirat Arab (UEA) sebagai “mitra pertahanan utama”.
AS juga akan memperdalam hubungan militer dengan UEA meskipun ada ketegangan atas perang di Sudan dan meningkatnya ketegangan mematikan di Timur Tengah.
Pengumuman ini disampaikan kemarin, Senin 23 September 2024 setelah pertemuan Gedung Putih antara Biden dan Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan.
Pertemuan ini sekaligus menjadikan UEA sebagai negara kedua yang menerima sebutan tersebut. Sebagaimana diketahui, pemerintahan Biden memberikan sebutan tersebut kepada India pada tahun 2021.
Dalam sebuah pernyataan, Gedung Putih mengatakan penunjukan tersebut akan lebih meningkatkan kerja sama pertahanan dan keamanan di kawasan Timur Tengah, Afrika Timur, dan Samudra Hindia.
Baca Juga
Rundingan ini sekaligus memungkinkan kerja sama yang belum pernah terjadi sebelumnya melalui pelatihan bersama, latihan, dan kolaborasi militer-ke-militer, antara pasukan militer Amerika Serikat, UEA, dan India, serta mitra militer bersama lainnya, dalam rangka memajukan stabilitas regional.
Mohamed bin Zayed Al Nahyan sendiri tak asing di telinga masyarakat Indonesia. Bisa dikatakan Mohamed bin Zayed Al Nahyan adalah sahabat lama Jokowi.
Presiden UEA itu sempat memberi Jokowi penghargaan sipil tertinggi. Bahkan, MBZ juga memberikan hadiah masjid besar di Solo untuk Jokowi.