Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, kabinet pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto nantinya belum tentu diisi oleh mayoritas menteri profesional alias Zaken Kabinet.
Dasco menjelaskan, saat ini belum ada kepastian ihwal komposisi kabinet Prabowo untuk lima tahun ke depan. Oleh sebab itu, dia belum bisa memastikan ada berapa profesional yang akan diangkat menjadi menteri Prabowo nantinya.
"Ini susah ngomong karena lagi disimulasiin. Nanti gua bilang banyak profesional ternyata nanti enggak," ujar Dasco kepada awak media di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (14/9/2024).
Kendati demikian, dia meyakini akan banyak profesional yang mengisi jabatan pembantu Pranowo di kabinet. Di samping itu, Dasco mengklaim menteri yang berasal dari partai politik akan tetap diperhatikan keahliannya agar sesuai dengan kementerian yang dipimpin.
Wakil ketua DPR ini juga tidak menampik, banyak ketua umum partai politik yang sudah menitipkan nama kader-kader terbaiknya untuk menjadi menteri. Oleh sebab itu, sambungnya, hingga kini Prabowo masih terus menyusun komposisi kabinetnya.
"Iya ada yang sudah mengusulkan dan sedang di-profiling, di simulasikan ya. Nanti pada waktunya akan disampaikan kembali kepada ketum yang bersangkutan," jelas Dasco.
Baca Juga
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyatakan pemerintahan Prabowo akan berbentuk Zaken Kabinet
Dia menyampaikan kabinet Zaken di era Prabowo-Gibran Rakabuming Raka nantinya diisi oleh pihak-pihak ahli yang relevan dengan posisi menteri yang akan dipimpinnya.
"Meskipun yang bersangkutan berasal atau diusulkan dari parpol," ujar Muzani di kompleks Senayan, Senin (9/9/202).
Bahkan, menurutnya, Gerindra belum tentu akan menjadi partai yang memiliki jatah kursi terbanyak di kabinet Prabowo. Muzani menekankan, komposisi kabinet masih terus dibahas.