Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Joe Biden Akui Tampil Buruk saat Hadapi Trump dalam Debat Pilpres 2024

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan akan tetap berkomitmen untuk memenangkan Pilpres AS November nanti.
Presiden AS Joe Biden berbicara dalam sebuah acara kampanye di North Carolina State Fairgrounds di Raleigh, North Carolina, pada 28 Juni 2024./Bloomberg
Presiden AS Joe Biden berbicara dalam sebuah acara kampanye di North Carolina State Fairgrounds di Raleigh, North Carolina, pada 28 Juni 2024./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan akan tetap berkomitmen untuk memenangkan Pilpres AS November nanti, meski adanya seruan dari tokoh-tokoh Demokrat untuk mundur.

Biden (81) mengakui keterbatasannya yang disebabkan oleh usianya dan kinerja buruknya dalam debatnya melawan Donald Trump dari Partai Republik yang menunjukkan penampilan yang goyah dan tersendat-sendat, dengan suaranya yang terdengar serak beberapa kali. 

Meski begitu, dia menyatakan bahwa sudah siap untuk bertugas selama 4 tahun lagi di Gedung Putih untuk memimpin negara AS. 

“Saya berjanji kepada Anda. Saya tidak akan mencalonkan diri lagi jika saya tidak yakin dengan sepenuh hati dan jiwa, saya dapat melakukan pekerjaan ini. Saya berniat memenangkan negara bagian ini pada bulan November, meski saya tidak berjalan semudah dulu, saya tidak berbicara semulus dulu, saya tidak berdebat sebaik dulu," katanya, saat kampanye di North Carolina. 

Adapun dia berdalih pantas menang dalam Pilpres lantaran telah mengetahui cara untuk mengungkap kebenaran, dan mengetahui yang benar dan salah, serta mengetahui betul melakukan pekerjaannya sebagai Presiden AS. 

“Saya tahu bagaimana menyelesaikan sesuatu, dan saya tahu apa yang diketahui jutaan orang Amerika," katanya, dilansir Bloomberg, pada Sabtu (29/6/2024). 

Sementara itu, beberapa anggota parlemen dari Partai Demokrat, telah mengatakan secara terbuka dan pribadi bahwa presiden tertua dalam sejarah AS itu harus keluar dari pencalonan setelah menunjukkan dalam pidato debat dengan Trump yang memperkuat persepsi publik bahwa Biden tidak mampu menangani masalah AS. 

Trump berusaha memanfaatkan momentum setelah debat tersebut dengan kampanyenya sendiri di Virginia, dengan mengejek kinerja debat pesaingnya, Biden.

“Terlepas dari kenyataan bahwa Joe Biden yang bengkok menghabiskan sepanjang minggu di Camp David untuk beristirahat, bekerja, dia belajar dengan sangat giat. Dia belajar sangat keras sehingga dia tidak tahu apa yang dia lakukan,” kata mantan presiden tersebut.

Biden telah memperjelas bahwa dia tidak akan menyetujui tekanan untuk memberi jalan bagi calon lain dari Partai Demokrat

Dia juga mengisyaratkan bahwa tidak mungkin mengubah pendekatan kampanyenya secara drastis, meskipun dia melakukan salah satu kesalahan langkah terbesar dalam sejarah politik modern pada debat pertama lalu

“Saya berpikir Donald Trump bukan sekadar penjahat yang dihukum, Donald Trump adalah gelombang kejahatan yang dilakukan oleh satu orang,” kata Biden. 

Dia mengatakan Amerika yang dipertaruhkan dalam Pemilu November nanti, dan Trump berjanji untuk melakukan pembalasan terhadap musuh-musuh politiknya jika dia memenangkan masa jabatan berikutnya

“Donald Trump akan menghancurkan demokrasi. Saya akan mempertahankannya,” tegas Biden. 

Baik Biden maupun Trump memilih untuk berkampanye setelah perdebatan di negara-negara bagian yang berpotensi menang, yang menandakan bahwa keduanya ingin memperluas peta wilayah persaingan pada musim gugur ini

Sejauh ini tidak ada calon presiden dari Partai Demokrat yang memenangkan North Carolina sejak 2008 dan seorang calon presiden dari Partai Republik belum pernah menang di Virginia dalam dua dekade. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper