Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jalan Bobby Nasution ke Pilgub Sumut: Tuah Elektabilitas atau Privilese?

Peluang Bobby Nasution untuk masuk dalam bursa calon gubernur Sumatra Utara (Sumut) pada Pilkada 2024 semakin nyata.
Erta Darwati, Oktaviano DB Hana, Surya Dua Artha Simanjuntak
Senin, 13 Mei 2024 | 12:00
Wali Kota Medan Bobby Nasution (kanan) menepungtawari sejumlah calon haji di Medan, Kamis (9/4/2024)/ANTARA/HO-Diskominfo Kota Medan
Wali Kota Medan Bobby Nasution (kanan) menepungtawari sejumlah calon haji di Medan, Kamis (9/4/2024)/ANTARA/HO-Diskominfo Kota Medan

Bisnis.com, JAKARTA — Peluang Bobby Nasution untuk masuk dalam bursa calon gubernur Sumatra Utara (Sumut) pada Pilkada 2024 semakin nyata.

Bobby Nasution berpotensi masuk bursa cagub Sumut melalui Partai Gerindra. Pasalnya, partai yang diketuai Prabowo Subianto, presiden terpilih 2024–2029, mempertimbangkan nama menantu Presiden Joko Widodo itu.

Kabar tersebut menambah kans Bobby Nasution untuk bertarung di Pilgub Sumut 2024. Sebelumnya, Partai Golkar juga mengakui potensi suami Kahiyang Ayu itu untuk maju di pemilihan kepala daerah.

Apalagi, pria yang kini menjabat sebagai Wali Kota Medan itu tidak lagi masuk dalam radar  PDI Perjuangan. Dia diklaim ‘bukan kader’ partai banteng lagi sejak menyatakan dukungan kepada Prabowo yang berpasangan dengan iparnya, Gibran Rakabuming Raka, dalam Pilpres 2024.

Terkait kans tersebut, sejumlah pengamat politik mengakui Bobby berpotensi maju dan bahkan memenangkan Pilgub Sumut 2024. Kedekatan dengan penguasa yang menjadi privilese dan elektabilitas setelah memimpin Kota Medan diyakini menjadi kekuatan Bobby Nasution.

DUKUNGAN PARTAI

Setelah tidak masuk dalam radar PDI Perjuangan, nama Bobby Nasution memang dipertimbangkan oleh sejumlah partai untuk maju di Pilgub Sumut 2024. Teranyar, peluang itu dibuka oleh Partai Gerindra

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan, pihaknya punya beberapa calon yang masuk dalam bursa bakal cagub untuk diusung menjadi orang nomor satu di Sumut. Salah satunya yaitu Bobby Nasution.

"Sumut, ya ada beberapa nama yang sedang dikaji termasuk Bobby Nasution," ungkapnya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (12/5/2024).

Muzani menjelaskan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang akan menentukan sosok yang akan diusung pihaknya sebagai calon kepala daerah di sejumlah daerah strategis dalam ajang Pilkada 2024. Prabowo, lanjut wakil ketua MPR ini, sedang mengkaji sejumlah nama-nama yang ada baik untuk pilkada di Jawa maupun Sumatera.

"Pak Prabowo sedang membidik berbagai macam tokoh pemimpin masa depan yang bisa berpotensi untuk menjadi calon pilkada," jelas Muzani.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menemui awak media di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat pada Minggu (12/5/2024). Muzani mewacanakan revisi UU Kementerian Negara untuk akomodasi penambahan jumlah menteri presiden terpilih Prabowo Subianto./JIBI/Bisnis-Surya Dua Artha Simanjuntak.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menemui awak media di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat pada Minggu (12/5/2024). Muzani mewacanakan revisi UU Kementerian Negara untuk akomodasi penambahan jumlah menteri presiden terpilih Prabowo Subianto./JIBI/Bisnis-Surya Dua Artha Simanjuntak.

Selain Gerindra, Partai Golkar juga sudah lebih dini membaca potensi yang dimiliki Bobby Nasution. Nama Bobby disebut-sebut masuk dalam bursa cagub Sumut yang diusung partai berlogo beringin itu.

Kendati begitu, peluang Bobby untuk maju ke Pilkada 2024 dengan dukungan Golkar itu bukannya tanpa tantangan. Ada nama lain yang dipertimbangkan oleh partai berlogo pohon beringin tersebut.

Kabarnya, internal Golkar Sumut dinilai cenderung mendukung pencalonan Musa Rajekshah atau Ijeck pada Pilkada 2024.

Ketua Program Studi Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara (USU) Warjio menilai dukungan internal itu cukup tinggi. Kendati begitu, Warjio mafhum, keputusan terkait sosok yang akan maju pada Pilkada 2024 itu tergantung keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar.

"Dari internal Golkar, saya kira dukungan terhadap Ijeck itu cukup tinggi, tapi kan keputusan di pusat," ujar Warjio, seperti dilansir Antara, Rabu (1/5/2024).

ELEKTABILITAS & PRIVILESE

Dengan syarat dukungan ketua partai politik di pusat, peluang Bobby untuk maju dalam Pilgub Sumut 2024 memang sangat besar.

Alasan Warjio, apabila melihat rekam jejak sedari kampanye pileg dan pilpres, pimpinan partai politik pendukung Prabowo-Gibran sudah memperkenalkan Wali Kota Medan Bobby Nasution sebagai calon yang akan didukung dalam Pilkada Sumut 2024.

"Pusat ini kalau dilihat dari rekam jejak kampanye pemilu legislatif dan presiden, pimpinan partai pendukung Prabowo itu sudah memperkenalkan bahwa Bobby itu sebagai calon yang akan didukung," jelasnya.

Menurutnya, hal itu juga tak terkecuali Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang tergabung ke dalam parpol pengusung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Terpisah, Peneliti Pusat Riset Politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo menilai Bobby Nasution memiliki modal andal untuk masuk dalam bursa cagub Sumut pada Pilkada 2024. 

Menurutnya, posisi Bobby Nasution sebagai Wali Kota Medan dalam beberapa tahun terakhir merupakan keistimewaan. Pasalnya, jabatan publik di daerah tingkat dua tersebut membuka jalan bagi Bobby untuk melangkah lebih jauh menuju tataran provinsi.

“Menjabat Wali Kota Medan itu merupakan satu langkah ke depan untuk maju ke kontestasi Pemilihan Gubernur Sumatra Utara,” jelasnya kepada Bisnis, Senin (13/5/2024).

Wasisto memerinci, Kota Medan menjadi area penting dalam ajang pemilihan gubernur lantaran memiliki jumlah daftar pemilih tetap atau DPT yang signifikan. Menurutnya, Kota Medan memiliki DPT paling besar pada 2024 yakni 1,61 juta orang, kemudian disusul daerah penyangganya yakni Deli Serdang dengan 1,35 juta pemilih.

“Tentu hal itu menciptakan asumsi bahwa memenangkan Medan dengan menjadi Wali Kota tentu menjadi pijakan untuk bisa memperebutkan kursi Gubernur Sumatra Utara,” jelasnya.

Bobby Nasution, menantu Presiden Joko Widodo, memberikan keterangan kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (18/6/2019)./Bisnis-Yodie Hardiyan
Bobby Nasution, menantu Presiden Joko Widodo, memberikan keterangan kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (18/6/2019)./Bisnis-Yodie Hardiyan

Kendati memiliki keistimewaan, Wasisto juga mengakui Bobby dihadapkan pada tantangan untuk maju dalam Pilgub Sumut 2024. Dia menilai dalam beberapa tahun terakhir, peluang wakil gubernur untuk ‘naik kelas’ menjadi gubernur semakin besar.

Apalagi, Musa Rajekshah yang merupakan wakil gubernur petahana masuk dalam bursa cagub Sumut di Partai Golkar. Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Utara itu masuk daftar cagub bersama Bobby Nasution.

Sementara itu, calon gubernur petahana yakni Edy Rahmayadi yang sebelumnya diusung Partai Gerindra telah mengajukan diri ke PDI Perjuangan.

“Dalam beberapa tahun terakhir, di Sumatra Utara, ada kecenderungan wakil gubernur naik menjadi gubernur. Tentu hal ini juga penting untuk dicermati,” jelasnya.

Sementara itu, pengamat politik Hendri Satrio mengakui besarnya peluang Bobby Nasution untuk maju dan bahkan memenangkan Pilgub Sumut 2024. Alasannya, kedekatan dengan penguasa saat ini akan membuka dan memuluskan jalan Bobby Nasution untuk menang. 

"Ya kalau didukung pak Jokowi [peluang menangnya] gede banget. Apalagi didukung oleh pak Prabowo. Jadi kalau dekat dengan penguasa peluangnya paling gede," katanya, saat dihubungi Bisnis, Minggu (12/5/2024). 

Meski begitu, Hendri menjelaskan dukungan penguasa itu tidak menutup peluang Bobby Nasution kalah dalam Pilkada 2024. Pasalnya, lawannya di Pilgub Sumut 2024 adalah petahana yakni Edy Rahmayadi.

"Tapi bukan berarti tidak bisa dikalahkan, apalagi lawannya incumbent [petahana] ya, seberapa berani tuh timnya incumbent untuk melawan penguasa di Pilgub," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper