Bisnis.com, JAKARTA - Kisah unik terungkap dari sosok Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono saat penyelenggaraan mudik gratis bersama BUMN. Melalui akun instagramnya, Rivan menceritakan bagaimana gelaran mudik bersama BUMN 2024 mempertemukannya dengan salah satu teman kuliahnya dulu.
"Ada banyak hal yang saya syukuri karena jadi bagian dari penyelenggaraan mudik asyik bersama BUMN 2024 ini, selain laporan telah sampainya semua pemudik ke Kampung halaman dengan selamat saya juga bersyukur melihat banyak tawa kebahagiaan dari para pemudik yang berangkat tahun ini," tutur Rivan dikutip dari akun instagramnya, Senin (8/4/2024).
Rivan mengaku, momentum bertemua dia dengan teman semasa kuliah yang merupakan peserta mudik asyik bersama BUMN, adalah kejutan yang membahagiakan.
"Tahun ini saya diberikan kejutan membahagiakan karena salah satu pemudik yang berangkat adalah teman kuliah saya dulu saat menempuh pendidikan gelar sarjana, ditengah dukanya kehilangan orang terkasih Jasa Raharja mampu meringankan sedikit sedihnya dengan mengantarkan pulang ke Kampung halaman," lanjut Rivan.
Dia pun melanjutkan, kisah tersebut hanyalah satu dari sekian banyak cerita yang tertuang dari peserta mudik asyik bersama BUMN tahun ini.
Sebelumnya, pada Jumat (5/4/2024), mMenteri BUMN Erick Thohir memberangkatkan hampir 100 ribu peserta mudik gratis BUMN. Jumlah tersebut meningkat 40% dibandingkan dengan peserta mudik tahun lalu.
Baca Juga
Tahun ini, 88 perusahaan BUMN dan Anak Perusahaan BUMN berpartisipasi dalam mendukung dan menyediakan mudik gratis bagi masyarakat yang dimotori oleh PT Jasa Raharja dan Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BUMN.
Lebih dari 94.753 pemudik yang terbagi ke dalam tiga moda transportasi, yaitu 1.536 unit Bus untuk 70.179 penumpang bus, 60 unit Kereta Api untuk 19.122 penumpang kereta dan 30 unit Kapal Laut untuk 5.452 penumpang kapal laut dengan tujuan lebih dari 200 Kota yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Rivan mengatakan bahwa kegiatan ini digelar untuk mengajak masyarakat agar tidak mudik menggunakan sepeda motor. Menurutnya, mudik dengan sepeda motor mempunyai risiko tingkat kecelakaan yang tinggi karena kendaraan roda dua tidak didesain untuk perjalanan jarak jauh.
Rivan memastikan bahwa bus yang digunakan dalam program Mudik Bersama BUMN telah sesuai dengan standar keselamatan, seperti melakukan ramcheck serta para awak bus yang terpilih.