Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Bertemu Surya Paloh, Ajak Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran?

Jokowi mengajak Ketum Nasdem Surya Paloh bergabung di koalisi Prabowo-Gibran jika memenangi Pilpres 2024
Jokowi Bertemu Surya Paloh, Ajak Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran? Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh saat kampanye akbar Anies-Muhaimin (AMIN) di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (10/2/2024). Youtube Anies Baswedan
Jokowi Bertemu Surya Paloh, Ajak Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran? Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh saat kampanye akbar Anies-Muhaimin (AMIN) di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (10/2/2024). Youtube Anies Baswedan

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan mengajak Ketum Partai Nasdem Surya Paloh untuk bergabung di koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran jika memenangi Pilpres 2024.

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Afriansyah Noor menyebut pemanggilan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh oleh Presiden Jokowi adalah untuk mengajak NasDem bergabung dan tidak jadi oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Iya diajak bergabung [koalisi Prabowo-Gibran] untuk membangun Indonesia bersama-sama," tuturnya kepada Bisnis melalui pesan singkat di Jakarta, Senin (19/2).

Pria yang akrab disapa Ferry tersebut juga mengatakan tidak hanya Partai NasDem saja yang akan diajak bergabung ke dalam Pemerintahan Prabowo-Gibran, tetapi juga partai politik lainnya.

"Semua bisa saja terjadi, artinya kan tidak menutup kemungkinan," katanya.

Sebelumnya, Koordinator Staf Khusus (Stafsus) Presiden Ari Dwipayana membenarkan adanya pertemuan antara Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, pada, Minggu (18/2/2024) malam.

"Ya, betul. Presiden menerima Bapak Surya Paloh malam ini di Istana Merdeka," ujar Ari kepada Bisnis melalui pesan teks, Minggu (18/2/2024). 

Ari mengatakan bahwa sebelumnya Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh yang menyampaikan permohonan untuk menghadap Kepala Negara lebih dahulu.

Dia melanjutkan bahwa pertemuan antara kedua tokoh tersebut telah dan memakan waktu sekitar 1 jam. Pembicaraan berfokus pada agenda-agenda kebangsaan.

"Silaturahmi membicarakan agenda agenda kebangsaan, menghadapi berbagai tantangan global, termasuk hal-hal yang terkait dinamika politik dan pemilu," pungkas Ari.

Sementara itu, Sekjen Partai NasDem Hermawi Taslim menjelaskan, kehadiran Surya Paloh justru dilakukan untuk memenuhi undangan dari orang nomor satu di Indonesia tersebut.

"Kehadiran Ketum NasDem Pak Surya Paloh di Istana Negara adalah memenuhi undangan makan malam Presiden Jokowi," ujar Hermawi dalam rilisnya, Minggu (18/2/2024). 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper