Bisnis.com, JAKARTA - Calon wakil presiden koalisi perubahan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin kembali menanggapi terkait peluang dirinya dan Anies Baswedan memenangi Pilpres 2024 dalam satu putaran.
Cak Imin menjelaskan bahwa untuk mencapai hal tersebut diperlukan kerja keras seluruh pihak, termasuk para relawan dan pendukungnya.
“Pokoknya kita bekerja keras, para relawan para pendukung AMIN ayo kita yakinkan rakyat hanya satu jalan untuk Indonesia lebih baik,” kata Cak Imin di KPU, Selasa (14/11/2023) malam.
Imin pun menjanjikan perubahan yang signifikan terhadap Indonesia yang lebih baik jika Anies-Imin (AMIN) dipercaya rakyat untuk memimpin negeri ini.
Lebih lanjut, terkait dengan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dan kepolisian yang diduga memihak sebuah kelompok, cawapres nomor urut 1 ini meminta agar pengawasan yang lebih ketat.
“Itu yang harus kita jaga [soal netralitas], bukan kita iri atau bukan kita tidak suka,” ujarnya.
Baca Juga
Sebelumnya, LSI melakukan survei nasional terbaru pada 16-18 November 2023. Dalam survei ini, dilakukan simulasi tiga pasangan capres-cawapres.
Hasilnya, pasangan Prabowo-Gibran berada di peringkat pertama dengan 35,9 persen suara. Pasangan Ganjar-Mahfud mengikuti dengan 26,1 persen.
Meskipun ada indikasi lebih banyak responden tidak setuju terkait pencawapresan Gibran, faktanya elektabilitas Prabowo tetap mengungguli paslon lainnya.
"Sikap warga terbelah, yang kurang setuju 41.8%, sementara yang setuju 38.5% dengan pendapat bahwa Gibran Rakabuming saat ini adalah kader PDIP, sehingga menjadi tidak etis jika ia maju sebagai cawapres Prabowo Subianto karena PDIP mencalonkan capres sendiri, Ganjar Pranowo," tulis LSI dalam rilisnya.
Adapun, pasangan Anies-Imin memperoleh 19,6 persen suara, sedangkan 18,3 persen responden yang belum menentukan pilihan.