Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menko PMK dan Mentan Akan Cek Kondisi Kelaparan di Yahukimo

Dua menteri Jokowi akan mengecek langsung kondisi kelaparan di Yahukimo.
Menko PMK Muhadjir Effendy / Kemenko PMK
Menko PMK Muhadjir Effendy / Kemenko PMK

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebutkan bahwa sejumlah menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengecek langsung bencana kelaparan di Yahukimo, Papua Pegunungan.

Dia memerinci bahwa pada Jumat (10/11), dirinya bersama dengan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto akan berangkat ke surga kecil dari timur itu untuk sekaligus membawa bantuan.

"Besok saya akan ke Yahukimo, nanti malam berangkat dengan Pak Kepala BNPB dengan Pak Menteri Pertanian," katanya saat ditemui di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (9/11/2023).

Muhadjir melanjutkan bahwa dalam kunjungan tersebut pemerintah ingin memetakan masalah yang menyebabkan terjadinya bencana kelaparan tersebut. 

Adapun, dugaan saat ini hal itu berkaitan dengan kualitas umbi-umbian di daerah tersebut yang merupakan makanan pokok masyarakat setempat.

Kendati demikian, dia melanjutkan pemerintah ingin dengar langsung dari lapangan mengenai faktor penyebab dan solusinya yang dibutuhkan oleh masyarakat setempat.

“Misalnya apakah memerlukan varietas unggul di situ yang tahan cuaca misalnya atau yang lain gitu," ujarnya.

Dia melanjutkan bahwa hingga saat ini pemerintah sudah mengirim cukup bantuan kepada masyarakat yang dilanda kelaparan.

Namun, Muhadjir menegaskan bahwa masyarakat tidak boleh ketergantungan dengan bantuan yang diberikan pemerintah, harus kembali mengonsumsi makanan pokok yang biasa mereka konsumsi.

Muhadjir menambahkan, pemerintah juga akan membenahi infrastruktur dasar di daerah tersebut, termasuk gudang pangan demi mengantisipasi kejadian serupa di masa yang akan datang.

"Kita akan tetap mengembalikan pola makan mereka yaitu dari sumber-sumber yang selama ini dia gunakan dan nanti akan kita beri bimbingan," pungkas Muhadjir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper