Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pilpres Pro Jokowi (Projo) Panel Barus mengatakan bahwa Pemilu 2024 adalah pemilu anak muda.
Dia menjelaskan bahwa data jumlah pemilih pada Pemilu 2024 sebanyak 52 persen mayoritas adalah milenial dan generasi Z.
"Kami melihat Pemilu 2024 ini pemilun anak muda, karena ada 52 persen pemilih adalah milenial dan gen Z, sehingga dalam pragmatisme pemilu tentu keterwakilan politik anak muda untuk bisa menang itu jadi penting," katanya, dalam konferensi pers Rakernas VI Projo, Kamis (12/10/2023).
Dia mengatakan dengan mayoritas anak muda ini, sehingga memunculkan nama Gibran yang merupakan putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang juga politisi, serta keterwakilan anak muda ini menurutnya sangat penting.
"Sehingga nama Mas Gibran jadi begitu mencuat, karena ada faktor tadi. Tentu tidak mungkin semua setuju, tetapi variabel keterwakilan anak muda ini kemudian punya daya dorong tersendiri dalam elektoral besok, itu yang tentu akan dikalkulasi, karena dalam pemilu semua pihak pasti ingin untuk menang. Kan begitu," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Projo Handoko mengatakan bahwa banyak tokoh anak muda yang diundang dalam Rakernas VI nanti.
Dia menyatakan bahwa anak muda yang diundang tidak hanya Gibran, tetapi melihat di lapangan banyaknya usulan yang membuat itu mencuat.
"Kedua, kalau soal anak muda, tadi memang yang diundang tidak hanya Gibran tetapi tentu kita bisa melihat dinamika yang ada di lapangan, karena faktor-faktor yang dimiliki sekarang dan juga usulan teman-teman banyak, termasuk terakhir di Jawa Timur itu juga mengusulkan Prabowo-Gibran," ucapnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa semuanya akan kembali dibahas secara detail dan mengikuti arahan dari Presiden Jokowi selaku Ketua Dewan Pembina Projo.
"Tetapi balik lagi itu kembali lagi semuanya akan dilakukan pembahasan lebih detail dan menyeluruh dan memperhatikan arahan dari presiden Jokowi," tambahnya.