Anies-Cak Imin Ganjal Laju Ganjar di Jateng-Jatim
Dalam sebuah wawancara bersama jurnalis Najwa Shihab yang disiarkan melalui YouTube, Anies mengungkapkan salah satu pertimbangan menggandeng Cak Imin sebagai bakal cawapres adalah untuk meraup suara di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Menurutnya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dipimpin Cak Imin sudah memiliki basis pemilih yang kuat di dua provinsi tersebut.
Bukan rahasia lagi, Jawa Tengah merupakan lumbung suara PDI Perjuangan sehingga diharapkan, elektabilitas Ganjar yang diusung partai banteng moncong putih itu bisa ditekan.
Namun, jika berkaca dari hasil survei terbaru SMRC per Maret 2023, Anies justru bisa mengungguli perolehan suara Ganjar Pranowo jika dipasangkan dengan AHY atau Khofifah Indar Parawansa. Memang, saat itu PKB masih menjadi partai pendukung Prabowo Subianto.
Dalam survei tersebut ditanyakan pertanyaan umum ke responden yang menjadi variabel kontrol: kalau Anies berhadapan dengan Ganjar, pilihannya siapa?
Hasilnya, Anies memperoleh 32 persen suara sedangkan Ganjar memperoleh 51 persen. Sisa 17 persen belum menentukan pilihan.
Baca Juga
Lalu, dilakukan eksperimen siapa calon wakil presiden (cawapres) yang kiranya dapat menaikkan elektabilitas Anies sehingga dapat mengalahkan Ganjar.
Ada tujuh nama cawapres yang diberikan, yaitu Airlangga Hartarto, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ahmad Heryawan (Aher), Andika Perkasa, Khofifah Indar Parawansa, Mahfud MD, dan Prabowo Subianto.
Hasilnya, jika Anies berdampingan dengan Airlangga maka mereka memperoleh 35 persen, sedangkan Ganjar 47 persen. Jika Anies dengan AHY maka mereka memperoleh 47 persen suara, sedangkan Ganjar 42 persen.
Ketika Anies berpasangan dengan Aher maka suaranya jadi 25 persen, sedangkan Ganjar 57 persen. Lalu, jika Anies dengan Andika maka suaranya 38 persen, sedangkan Ganjar 47 persen.
Kemudian jika Anies berpasangan dengan Khofifah maka suaranya jadi 46 persen, sedangkan Ganjar 33 persen. Lalu, Anies berpasangan dengan Mahfud maka suaranya jadi 35 persen, sedangkan Ganjar 52 persen.
Terakhir, jika Anies didampingi oleh Prabowo maka suaranya jadi 35 persen, sedangkan Ganjar memperoleh 52 persen.
Artinya, dari tujuh nama tokoh itu ternyata hanya dua yang bisa membantu Anies untuk mengalahkan elektabilitas Ganjar yaitu AHY dan Khofifah.
“Jika Khofifah dipasangkan dengan Anies, punya probabilitas secara signifikan untuk menaikkan suara Anies. Demikian pula AHY, jika dipasangkan dengan Anies, suara Anies punya peluang untuk naik secara signifikan,” jelas Pendiri SMRC Saiful Mujani seperti yang disiarkan kanal YouTube SMRC TV, Kamis (6/4/2023).
Survei SMRC ini diselenggarakan pada 2-11 Maret 2023 dengan jumlah sampel 1220 yang tersebar di seluruh Indonesia. Sampel dipilih menggunakan teknik stratified multistage random sampling, dengan margin eror kurang lebih 3,1 persen.