Bisnis.com, DEPOK - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap menjadi kandidat calon wakil presiden (cawapres) pemilik elektabilitas atau tingkat keterpilihan tertinggi jelang Pilpres 2024.
Harapan itu disampaikan Ridwan Kamil usai namanya berada di peringkat pertama (21,57 persen) hasil pemungutan suara cawapres 2024 yang dilakukan CNN terhadap 204 mahasiswa Universitas Indonesia (UI) dalam acara The Political Road Show: Yang Muda Yang Bersuara di Balai Purnomo Prawiro, FISIP UI, Depok pada Rabu (30/8/2023).
Dia pun mengucapkan syukur dengan hasil tersebut. Malahan, dia berharap hasil serupa juga tampak dalam survei nasional.
"Ya alhamdulillah. Saya harapkan itu representasi dari pemilih se-Indonesia, amin," ujar Ridwan Kamil usai acara.
Ketika ditanya terkait keinginannya untuk maju sebagai cawapres dalam ajang Pilpres 2024, dia tidak mau menjawab secara tegas. Pria yang biasa dipanggil Kang Emil ini menyatakan akan ikuti keputusan partai.
"Saya ikut dulu mekanisme partai," ungkap Wakil Ketua Partai Golkar ini.
Baca Juga
Bahkan saat dikonfirmasi kapan mekanisme partai itu selesai, dia menyatakan bisa jadi pada menit-menit akhir sebelum penutupan pendaftaran calon presiden dan wakil presiden oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
KPU sendiri akan membuka pendaftaran capres-cawapres pada 19 Oktober 2023 dan ditutup pada 25 November 2023.
"Nanti keputusannya di last minutes [menit-menit akhir]," jelas Ridwan Kamil.
