Bisnis.com, JAKARTA - Momen kedekatan Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan istri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, Sinta Nuriyah tertangkap di sela-sela Sidang Tahunan MPR RI Tahun 2023 di Gedung Nusantara, Kompleks MPR/DPR RI, Jakarta, Rabu (16/8/2023).
Momen itu berlangsung saat Prabowo mengantarkan Sinta Nuriyah, yang ditemani putrinya Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid, ke mobil mereka di pelataran Gedung Nusantara.
Pada momen itu, Prabowo juga sempat berjongkok di samping Sinta Nuriyah dan mencium tangan istri Gus Dur itu. Tak lama, Prabowo dan Yenny sambil berbincang mengantarkan Sinta untuk masuk ke mobilnya.
Tidak jelas apa isi obrolan antara Prabowo, Sinta Nuriyah, dan Yenny Wahid dalam pertemuan singkat itu. Di hadapan kerumunan awak media, Prabowo hanya mengacungkan ibu jarinya lalu masuk ke mobil.
"Nanti direncanakan [pertemuan dengan Yenny dan istri Gus Dur Shinta Nuriyah]," kata Prabowo kepada wartawan di Gedung DPR, Rabu (16/8/2023)
Yenny Wahid membenarkan momem pertemuannya dengan Prabowo di sela sidang tahunan tersebut.
Baca Juga
Yenny mengungkap bakal ada pertemuan lagi dengan Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
"Tadi juga ketemu sama Pak Prabowo, membicarakan mungkin ada pertemuan ke depan. Tadi pertemuan di dalam," ujar Yenny saat ditemui sebelum Upacara Penurunan Bendera di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (17/8/2023).
Yenny, yang dulu juga pernah menjadi Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu juga mengatakan bahwa keluarganya terbuka untuk menyambut capres yang ingin melakukan sowan.
Yenny mengatakan pihaknya justru sangat mengapresiasi dan berterima kasih jika ada bakal capres yang datang karena dengan demikian keluarganya bisa menitipkan nilai-nilai Gus Dur kepada para bakal capres.
“Pasti kami membuka diri, semua capres yang akan sowan ke Ciganjur kami terbuka dan menerima,” kata Yenny seperti dikutip dari Antara, Jumat (18/8/2023).
Yenny belakangan menjadi sorotan usai dikabarkan menjadi kandidat bakal calon wakil presiden (bacawapres) dari Anies Baswedan.
Tidak hanya Anies, beberapa tokoh bakal calon presiden (bacapres) lainnya seperti Prabowo dan Ganjar Pranowo turut bertemu dengan putri Gus Dur itu.
Direktur Wahid Institute itu pun mengaku tak menolak apabila dipinang menjadi cawapres salah satu dari tiga tokoh capres tersebut. Namun demikian, dia mengatakan keputusan mengenai hal tersebut bakal diambil dalam detik-detik terakhir.
"Jadi detik terakhir lah nanti, detik terakhir," katanya.