Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Golkar-PAN Merapat, Prabowo : Kami Tim Jokowi

Prabowo Subianto mengatakan bahwa partainya dan koalisi pendukungnya di 2024 merupakan bagian dari tim pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berpesan kepada mahasiswa baru bahwa masa depan Indonesia akan cerah bila didukung disiplin dan kerja keras. Dia menyampaikan hal itu saat memberikan pembekalan kepada Civitas Akademik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta dalam acara Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa/Mahasiswi Baru (PKKMB), Selasa (8/8/2023)./Instagram @praboworn
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berpesan kepada mahasiswa baru bahwa masa depan Indonesia akan cerah bila didukung disiplin dan kerja keras. Dia menyampaikan hal itu saat memberikan pembekalan kepada Civitas Akademik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta dalam acara Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa/Mahasiswi Baru (PKKMB), Selasa (8/8/2023)./Instagram @praboworn

Bisnis.com, JAKARTA -- Ketua Umum sekaligus Bakal Calon Presiden (Bacapres) Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan bahwa partainya dan koalisi pendukungnya di 2024 merupakan bagian dari tim pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Hal itu disampaikan oleh Prabowo pada pidato sambutannya usai mendapatkan deklarasi dukungan dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, yang merapat ke koalisi Gerindra-PKB, di Museum Proklamasi, Jakarta, Minggu (13/8/2023). 

"Saya merasa sangat besar hati atas kepercayaan ini, dalam satu tahun kita berdiskusi sudah memikirkan langkah. Kita disini juga tidak malu-malu mengatakan bahwa kita adalah bagian dari tim pemerintahan yang dipimpin oleh Bapak Insinyur Haji Joko Widodo," kata Prabowo dalam sambutannya, dikutip dari YouTube KompasTV. 

Sebagai "tim" dari Jokowi, Prabowo mengatakan bahwa koalisi pendukungnya itu telah berhasil membawa bangsa dan negara menuju seperti yang dicita-citakan. 

Seperti diketahui, Gerindra, Golkar, PAN, dan PKB kini merupakan partai pendukung pemerintah saat ini. Keempat partai juga menduduki posisi strategis baik di kabinet maupun di parlemen. 

"Saya bersama tokoh-tokoh di depan, Gus Imin, Mas Airlanga, Pak Zulfkilfi, kita telah bergulat, telah bersama-sama memahami masalah, telah mengerti bersama-sama dengan Pak Jokowi, melihat arah ke depan," ujar Menteri Pertahanan itu. 

Adapun pada deklarasi itu Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkfikli Hasan tampak hadir dan duduk berdampingan bersama dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, serta Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. 

"Kita berkumpul di tempat ini, tempat yang bersejarah, tempat naskah Proklamasi disusun, dan oleh karena itu menjadi inspirasi bagaimana Partai Golkar memberikan dukungannya kepada Pak Letnan Jenderal Prabowo Subianto, sebagai Calon Presiden Republik Indonesia 2024-2029," kata Airlangga dalam deklarasi dukungannya kepada Prabowo.

Airlangga menjelaskan partainya akhirnya menjatuhkan pilihan kepada Prabowo lantaran lahir dari Partai Golkar. Seperti diketahui, Prabowo sebelumnya merupakan kader dari partai belogo beringin tersebut. 

"Karena Pak Prabowo Subianto lahir dari rahim Partai Golkar. Oleh karena itu, beliau mengikuti berbagai kegiatan di Partai Golkar, dan kekaryaannya tidak diragukan lagi," ucap Airlangga. 

Selanjutnya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan turut membacakan deklarasi dukungan kepada Prabowo. Dengan demikian, PAN menjadi pengusung Prabowo sebagai calon Presiden selama tiga kali Pemilihan Presiden (Pilpres) yakni 2014, 2019, dan 2024. 

"Melalui pertimbangan yang matang, Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional telah memutuskan untuk memberikan dukungan Calon Presiden periode 2024-2029 kepada Letnan Jenderal Prabowo Subianto," ujar Zulhas. 

Zulhas lalu menyampaikan juga alasan mengapa partainya turut memberikan dukungan kepada Prabowo dalam Pilpres 2024. Menurutnya, hal tersebut lantaran sudah sekitar 10 tahun di barisan yang sama dengan Prabowo, baik di dalam maupun luar pemerintahan. 

"Kami sudah 10 tahun bareng-bareng dengan Pak Prabowo. Kalau tinggal sedikit, kenapa tidak sabar? Kami meyakini perjuangan 10 tahun itu akan tuntas, Pak," katanya. 

Tidak hanya itu, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang sudah satu tahun berkoalisi dengan Prabowo dan Gerindra turut menyambut Golkar dan PAN di koalisinya. 

"Tidak banyak yang bisa saya sampaikan, kecuali selamat datang, ahlan wa sahlan bergabung dengan Pak Prabowo," terangnya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dany Saputra
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper