Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkap masih terus jalin komunikasi dengan pimpinan partai politik luar koalisi. Mereka masih saling intip situasi koalisi masing-masing.
AHY menjelaskan, dirinya memang terus bersilaturahmi dengan dengan semua pihak tanpa terkecuali. Menurutnya, setiap partai politik memang punya gejolak di masing-masing koalisi.
"Semua juga masih dalam dinamikanya masing-masing. Saling intip boleh, saling intip, 'Gimana [koalisi] di sana? Kalau di sini gimana?' Ya itulah komunikasi," ungkap AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Jumat (11/8/2023).
Dia mencontohkan, dirinya sempat saling intip koalisi ketika mengobrol dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dalam acara peluncuran buku Tetralogi Transformasi AHY di Djakarta Theater, Jakarta Pusat pada Kamis (10/8/2023) malam.
"Gus Muhaimin misalnya dari PKB, saya juga berdiskusi, 'Bagaimana di sana? Bagaimana di situ? Menarik, bikin penasaran betul karena memang belum ada yang pasti, yang pasti nanti kalau sudah didaftarkan di KPU," ujar AHY.
Demokrat dan PKB memang berbeda koalisi. Demokrat tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), sementara PKB ada dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Baca Juga
AHY mengatakan, saling intip itu merupakan bagian para pimpinan partai politik untuk membuka peta yang mungkin belum diketahui sebelumnya.
"Karena politik pada akhirnya harus membawa kita pada tujuan. Nah tujuan kita ingin sukses dulu baru bisa melakukan perubahan dan perbaikan ataupun hal-hal yang kita anggap baik," jelas AHY.
Meski demikian, dia membantah para pimpinan partai politik saling goda untuk gabung ke koalisi masing-masing. "Jadi kalau ditanya goda-menggoda, saya pikir belum sampai sana dan kita masih saling menghormati satu sama lain, posisinya juga terus bergerak dalam arti selalu ada update di antara masing-masing poros koalisi saat ini," katanya.